Page 150 - BUKU BERKARYA DI TENGAH PANDEMI
P. 150

Dr. Fadli Zon, M.Sc
                                  STRATEGI KORPOLKAM 2020



                  Dia menambahkan, aksi KKB Papua yang melakukan
                  pembunuhan massal dengan jumlah korban tewas 31 orang.
                  Kejadian tahun 2018 di Kabupaten Nduga itu memilukan dan
                  menjadi sorotan. 31 korban itu merupaka pekerja proyek
                  jembatan di Kali Yigi dan Kali Aurak, Nduga.

                  “Jumlah itu belum termasuk 1 orang anggota TNI yang tewas
                  satu hari setelahnya,” jelas Wakil Ketua Umum Partai Golkar
                  itu.

                  Dia  membandingkan  jumlah  korban  KKB  Papua  tersebut
                  bahkan cukup besar dibandingkan aksi teroris dalam
                  satu dekade terakhir. Apalagi, cara mereka yang lalu aktif
                  menyuarakan untuk memisahkan dari Negara Kesatuan
                  Republik Indonesia (NKRI).

                  Maka itu, kata Azis, gerakan kelompok separatis ini masuk aksi
                  ideologis dengan motif politik. Kemudian, dengan redefinisi
                  status KKB Papua menjadi organisasi terorisme membuat
                  aparat bisa menegakan hukum di daerah Bumi Cendrawasih
                  itu.

                  Namun, memang perlu payung hukum yang menjadi regulasi
                  dalam praktiknya nanti. “Karena statusnya akan definitif, dan
                  payung hukumnya pun akan lebih kokoh dari pada status
                  kelompok kriminal biasa,” tuturnya.

                  Azis menambahkan dengan rencana redefinisi identitas
                  KKB Papua juga akan meredam perspektif isu kemanusiaan
                  dan pelanggaran HAM yang sering disuarakan di dunia
                  internasional. Contohnya seperti kejadian 2016 terkait isu




                                             141
   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155