Page 18 - HOPE HARMONY & HUMANITY
P. 18

DIPLOMASI & POLITIK
                                     Dr. Fadli Zon, M.Sc
                                  HUBUNGAN INTERNASIONAL


                         ANDANGAN buah pemikiran Wakil Ketua DPR RI Bidang
                         Korpolkam terkait kondisi global saat ini mencerminkan
                  Pbahwa multilateralisme menjadi makin relevan di masa
                  pembatasan perjalanan global saat dunia dilanda pandemi
                  COVID-19. Situasi ini mendesak negara bangsa untuk bersatu
                  bahu membahu saling menolong, serta merenung lebih luas
                  lagi atas isu-isu yang menjadi tantangan bersama dalam hal
                  menyelamatkan bumi pertiwi serta membangun harapan,
                  harmoni, dan mengedepankan kemanusiaan sebagaimana
                  menjadi cita-cita dari Pancasila dan UUD NRI 1945.

                     Dalam konteks ini, Indonesia perlu memerankan peran
                  yang lebih penting dalam kerja sama dan stabilitas keamanan
                  global serta regional, khususnya di kawasan Indo Pacific dan
                  ASEAN. Hal inilah yang merupakan kualitas identitas politik
                  luar negeri “bebas aktif” yang bersifat inklusif dan berasaskan
                  keadilan sosial. Lebih lanjut DPR RI di masa keterbatasan
                  kondisi pandemi, berupaya merakit diplomasi global dari pintu
                  ke pintu, dari hati ke hati demi merajut kebersamaan global.



                  A. PANDANGAN M. AZIS SYAMSUDDIN
                     TERHADAP DINAMIKA GLOBAL

                           Pada tahun kedua sebagai Wakil Ketua DPR RI, dapat
                     diibaratkan sebagai masa pelepas rindu dalam konteks
                     hubungan antar-negara (international relations), setahun
                     setelah warga Bumi ini mengalami cobaan berat pandemi
                     COVID-19 dimana kita semua harus patuh terhadap
                     protokol kesehatan khususnya penerapan ‘lock-down’




                                              1
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23