Page 12 - MODUL SIFAT KOLIGATIF LARUTAN
P. 12

PENDEKATAN DAN ANALISIS MASALAH



               Gula  menjadi  bahan  utama  yang  digunakan  oleh  masyarakat

               Indonesia.  Gula  digunakan  pada  industri  makanan  dan  minuman,


               pengolahan  serta  pengawetan  makanan.  Kebutuhan  gula  semakin
               meningkat yang dipengaruhi oleh gaya hidup masyarakat Indonesia,

               dalam kehidupan sehari-hari. Gula dapat menjadi sumber energi dan

               komoditi  perdagangan  utama.  Salah  satu  jenis  gula  yang  banyak
                                                                                   Gambar 1.2 Alat penyulingan gula
               dijual yaitu bentuk kristal sukrosa. Gula jenis sukrosa ini diperoleh
                                                                                         https://bit.ly/3leAI4n
               dari nira tebu. Dalam proses produksi gula mencakup tahap ekstraksi
               diikuti dengan pemurnian melalui distilasi (penyulingan) (Rachman,

               dkk. 2018).
                      sehatnegeriku.kemkes.go.id,  Direktur  Jenderal  Pencegahan

               dan  Pengendalian  Penyakit,  Kemenkes  dr.  Maxi  Rein  Rondonuwu

               mengatakan  konsumsi  gula  berlebih,  baik  dari  makanan  atau
               minuman  berisiko  tinggi  menyebabkan  masalah  kesehatan  seperti

               gula  darah  tinggi,  obesitas,  dan  diabetes  melitus.  WHO
               menunjukkan  data  bahwa  pada  2018  penyebab  nomor  satu  angka           Gambar 1.1 Gula
                                                                                           https://bit.ly/40tnPUl
               kematian di  dunia adalah penyakit tidak menular, mencapai  angka

               71%.
                      Selain  itu,  WHO  juga  menyebutkan  bahwa  terjadi  peningkatan  penderita  Diabetes  Melitus

               sebesar 8,5% pada populasi orang dewasa, yakni tercatat 422 juta orang menderita Diabetes Melitus di
               dunia. Dari sepuluh besar negara dengan penyakit Diabetes Melitus, Indonesia menduduki peringkat

               keempat, dengan prevalensi 8,6% dari total populasi terhadap kasus Diabetes Melitus tipe 2. Tahun
               2000 hingga 2030 diperkirakan akan terjadi peningkatan 8,4 menjadi 21,3 juta jiwa.







                                                                                    Mari Membaca
                                                                                                         SUMBER
                                                                                                         BACAAN
                                    Jurnal : https://j-ptiik.ub.ac.id/index.php/j-ptiik/article/download/1324/471/
                                    Website : https://bit.ly/40tweHt







                                                                                                            1
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17