Page 6 - E-LKPD SPLDV
P. 6
SEJARAH SINGKAT
Istilah sistem persamaan linear (linear equation) muncul di
sekitar abad ke-17, dikenalkan oleh ReneDecartes, seorang
ilmuwan matematika asal Prancis. Namun jika dikulik lebih
lanjut, sistem ini sebenarnya sudah digunakan di era
Babilonia, tepatnya di sekitar tahun 2000 SM atau sejak 4000
tahun yang lalu. Hal ini dibuktikan dengan adanya tulisan di
tablet YBC 4652 (Widhiyantara, 2014).
Selain ReneDecartes, ilmuwan lain yang mengembangkan
Sumber: Wikipedia sistem ini adalah Carl Friedrich Gauss dan Wilhelm Jordan,
seorang matematikawan dan ahli geodosi asal Jerman. Awalnya, Gauss di tahun 1811
menciptakan sebuah metode eliminasi untuk menyelesaikan persoalan sistem
persamaan linear dua variabel, namun sayangnya dianggap kurang efisien, sehingga
kemudian disempurnakan oleh Jordan. Metode eliminasi ini kemudian dikenal sebagai
metode eliminasi Gauss-Jordan sebagai bentuk penghormatan untuk keduanya.
Polya menjabarkan langkah-langkah pemecahan masalah,
yaitu understand the problem, make a plan, carry our plan,
dan look back at the completed solition. Dengan langkah-
1
langkah pemecahan masalah oleh Polya ini, diharapkan
peserta didik dapat lebih runtut dan terstruktur dalam
memecahkan masalah matematika.
Memahami masalah (understand the problem),
Membuat rencana pemecahan masalah (make a plan)
Sumber:
dianiveby.blogspot.com Melaksanakan rencana (carry out or plan),
Memeriksa kembali jawaban (look back at the completed
solution),
SMP Kelas VIII
SMP Kelas VIII v iv