Page 102 - Stabilitas Edisi 215 Tahun 2025
P. 102
KOLOM
Syarif Fadilah
Pemimpin Redaksi Majalah STABILITAS
Kewarasan dan cepat dengan mengandalkan kecepatan
bertransformasi.
Di sinilah kewarasan memandu. Ia
Kesabaran memberi pesan bahwa setiap kesulitan
akan segera berlalu, setelah itu bahkan
akan ada banyak kemudahan. Kewarasan
juga mengajarkan kita untuk melihat dari
anyak orang yang sudut pandang yang lebih luas. Sejarah
sadar bahwa di dalam telah membuktikan bahwa banyak
dunia yang makin inovasi besar lahir dari masa-masa sulit.
Btidak menentu ini Di sisi lain, tekanan-tekanan hidup
yang dibutuhkan adalah sinyal. dan ekonomi yang berkecamuk juga
Ia bukan hanya gelombang harus dihadapi dengan yang namanya
elektronik yang dibutuhkan oleh kesabaran. Meski kemampuan ini
gawai dan menentukan asupan menjadi semakin langka di dunia yang
informasi yang bakal kita dapat, kini selalu mengiming-imingi hasil
tetapi ia juga sekaligus pertanda. instan. Tawaran jalur cepat, cara cepat,
Di tengah benang kusut terobosan ini-itu, jadi mantra yang lazim.
perubahan dunia yang kini Kesabaran akan memberi kita ruang
lebih terasa dari sebelumnya, untuk merespons dengan bijaksana
kita berada di titik pertemuan semua hal yang datang pada kita, bukan
yang penuh tantangan. bereaksi sembarangan. Selain itu, kita
Kita menyebutnya sebagai perlu juga diingatkan bahwa perubahan
ketidakpastian. Dalam ekonomi, signifikan tidak terjadi dalam semalam.
saat ini, ketidakpastian Kita harus memberi diri kita waktu untuk
itu memicu kebangkitan beradaptasi, belajar, dan berkembang.
kekhawatiran akan pemutusan hubungan Di era ketidakpastian ini, kewarasan
kerja, kemampuan membeli barang yang dan kesabaran memang patut menjadi
merosot, dan malah ancaman resesi. pegangan. Namun demikian mereka
Kesemuanya itu menjadi cerita ekonomi yang datang dari berdua membutuhkan harapan,
sehari-sehari yang belakangan ini semua arah. Ibarat pertahanan mereka menantikan sinyal perubahan.
menghantui kita. Namun, di balik Catenaccio dalam sepak bola Sekuat apapun keduanya digenggam,
gelombang kegelisahan ini, ada dua hal Italia, ia menekankan pada ketika berhadapan dengan kenyataan
yang bisa kita andalkan sebagai tameng organisasi dan efektivitas hitamnya takdir yang berlangsung
penangkis: kewarasan dan kesabaran. pertahanan. Sang pelatih yaitu berkesinambungan, pada akhirnya akan
Kewarasan tidak hanya sekadar individu tersebut, akan berupaya ambruk juga.
menjaga pikiran tetap jernih di mencegah kesulitan ekonomi Jadi meskipun kita –terpaksa
tengah kekacauan, tetapi juga tentang membobol kewarasannya. atau tidak, harus memeluk kewarasan
kemampuan untuk melihat melampaui Dalam strategi ini, kesulitan dan kesabaran, harapan akan adanya
kesulitan saat ini. Dalam mata ekonomi –sebagai lawan perubahan harus dimunculkan. Sehingga
masyarakat, kesulitan ekonomi sering kali yang berat, tidak dianggap kita bisa terus berjalan meski perlahan,
menghadirkan gambaran suram tentang sebagai takdir yang tidak bisa dan tidak berhenti melangkah. Kita,
masa depan. Namun, dalam realitasnya, diubah, tidak bisa dikalahkan. akan setapak demi setapak menghargai
sebagian masyarakat menjadikan Kewarasan akan berupaya perjalanan karena di ujung terowongan
kesulitan itu sebagai katalis untuk inovasi. mematahkan serangan lawan, kita yakin akan ada kemudahan.
Kesehatan mental menjadi semacam dan selanjutnya segera Kemudahan yang akan membawa kita
strategi grendel dari serbuan kesulitan melakukan serangan balik tiba di pelabuhan yang aman. *
102 Edisi 215 / 2025 / Th.XX www.stabilitas.id

