Page 4 - Stabilitas Edisi 191 Tahun 2022
P. 4

SALAM REDAKSI


                                                                                     DEwAN PENASEhAT:
                                                                                     Edy Setiadi;
                    erbankan tidak henti-hentinya   Stabilitas akan manghadirkan
                    menghadapi cobaan dalam    pembahasan mengenai tantangan-        Eka B. Danuwirana;
                                                                                     Retno Wahyuni Wijayanti;
                    mengarungi bisnisnya. Baru   tantangan yang bakal dihadapi       Krisna Wijaya;
            Psaja bisa sedikit menghela        perbankan tahun 2023 pada laporan     Mulya E Siregar;
            nafas setelah dua tahun kinerjanya   utama. Pada tulisan pembuka, akan   Zainal Fanani
            digempur pandemi, perbankan harus   dihadirkan pembahasan tentang risiko-  Achmad Fauzi
            bersiap lagi menghadapi tantangan berat.   risiko yang sudah muncul dan menjadi
            Perubahan yang masif pada layanan   peringatan di 2022. Sebagaimana sering   PEMIMPIN REDAKSI:
            perbankan yang masih terus berlangsung   diungkap oleh beberapa riset global   Syarif Fadilah;
            harus kembali  berdampingan dengan   bahwa setidaknya ada tiga risiko utama
            potensi resesi. Dan keduanya bahu   bagi sektor keuangan yaitu risiko resesi,   SIDANG REDAKSI:
                                                                                     Retno Wahyuni Wijayanti;
            membahu menjadi ancaman bagi kinerja   risiko terkait inovasi teknologi, risiko   Achmad Fauzi;
            bank tahun depan.                  iklim atau ESG. Bahkan muncul satu    Prima Firiasari;
               Resesi memang menjadi menjadi   yang baru yaitu risiko fragmentasi.   Syarif Fadilah;
            isu yang sudah digaungkan oleh banyak   Selanjutnya kami akan jabarkan
            ekonom dan lembaga riset, bahkan sejak   risiko yang akan mengancam faktor   REDAKTUR:
            paro kedua tahun 2022, bahwa dunia   ekonomi global yang paling dominan   Romualdus San Udika;
            akan kembali merasakannya tahun    yaitu resesi. Ancaman ini tentu akan   -
            depan. Eropa dan AS diprediksi menjadi   memunculkan banyak titik panas   RISET:
            kawasan yang tinggal menunggu waktu   pada risiko pasar. Selanjutnya bank   Rusli Abdullah;
            saja untuk mengalami pelambatan    akan memberikan concern yang besar
            ekonomi kembali setelah tahun 2020   pada risiko kenaikan tingkat bunga,   FOTOGRAFER:
            pernah merasakannya.               perubahan harga valas dan harga efek-  Judy Hertanto;
               Sementara itu tsunami digital masih   efek di pasar modal dan uang. Sebabnya
            akan menjadi perhatian para pengelola   adalah banyak bank-bank sentral   MARKETING:
            perbankan yang tetap menyiagakan   di dunia ini yang mulai melakukan     Rusmina;
            respons kebijakan untuk menghadapi   pengetatan dengan meningkatkan bunga   SIRKULASI:
            segala perubahan dan dampaknya pada   acuan. Nah, bagaimana pengetatan itu   Selamet;
            bisnis. Kehadiran beragam inovasi   berakibat pada lembaga perbankan
            lanjutan dalam praktik keuangan digital   Yang juga tidak kalah mendapat   PRODUKSI:
            berpotensi menghadirkan “Pengubah   perhatian adalah risiko terkait      Ary Kusnari;
            Permainan” pada peta persaingan di   lingkungan. Perhatian global soal
            industri perbankan.                praktik bisnis dan pengaruhnya kepada   SEKRETARIS REDAKSI:
               Maraknya kehadiran bank digital   lingkungan makin meningkat ketika   Widuri;
            dan menghangatnya kolaborasi antara   istilah ESG makin dipopulerkan
            bank dan fintech dipastikan akan makin   untuk memperluas cakupan apa    PENERbIT:
            mewarnai konfigurasi bisnis keuangan   yang dinamakan dengan sustainable
            tahun depan. Selain itu perhatian pada   finance. Bagaimana perbankan
            penyesuaian dan perubahan aturan dari   mengantisipasinya?               ALAMAT:
            otoritas keuangan juga akan menjadi   Setelah itu kami juga akan         Gedung LPPI
            concern para pelaku industri.      memaparkan risiko terkait             Jl. Kemang Raya No. 35
               Bank tentu harus harus sudah    perkembangan teknologi digital.       Jakarta Selatan 12730
            menyusun kebijakan mitigasi yang tepat   Layanan keuangan berbasis teknologi   Telp. 021-718 2860, 718 2760
            agar kinerjanya bisa tetap terkendali   diperkirakan akan terus berkembang   Fax. 021-718 2760
            di jalur positif. Beragam persiapan   dan memunculkan game changer yang   EMAIL:
            baik untuk menghadapi resesi dan   baru tahun depan. Bagaimana bank      redaksi@stabilitas.id,
            juga berjaga-jaga terhadap dampak   menyiapkan mitigasinya?              stabilitas@lppi.or.id,
            perkembangan teknologi tentu harus    Selain sajian pada laporan utama,
            sudah dikantongi pengambil kebijakan   kami juga setia menghadirkan      NOMOR REKENING:
            saat mengisi rencana bisnis untuk   pembahasan lain pada rubrik-rubrik   Bank BNI Cabang Utama Melawai
            tahun depan. Bahkan jika hal tersebut   regular, yang juga tidak kalah menarik.   A/C 0017375030 a/n LPPI
            sudah dilakukan, bank tetap harus tetap   Harapan kami, semoga persembahan
            waspada terahadap beberapa risiko yang   kami kali ini bisa menjadi bahan   PERcETAKAN:
            mendadak muncul, ataupun yang tidak   pertimbangan penting bagi para     Selama pandemi Covid19,
                                                                                     terhitung mulai Maret 2020
            diperhitungkan sebelumnya.         pengambil keputusan untuk mengarungi   Majalah Stabilitas diterbitkan
               Nah, pada edisi kali ini Majalah   bisnis di tahun 2023.*             dan didistribusikan secara
                                                                                     digital.
          4   Edisi 191 / 2022 / Th.XVIII    www.stabilitas.id
   1   2   3   4   5   6   7   8   9