Page 4 - Stabilitas Edisi 183 Tahun 2022
P. 4
SALAM REDAKSI
Dewan Penasehat:
Pembaca yang budiman, mengupas isu tersebut di dalam laporan Mirza Adityaswara;
Sektor keuangan non bank, tidak utamanya. Krisna Wijaya;
seperti bank, mungkin terluka lebih parah Pada tulisan awal akan kami sajikan Mulya E Siregar;
menghadapi serangan pandemi yang sudah gambaran umum bisnis keuangan non Edy Setiadi;
berlangsung hampir dua tahun. Beberapa bank sampai 2021 dan proyeksi 2022. PemimPin reDaksi:
tahun sebelum Covid-19 menerjang Apa saja yang sudah dicapai dan apa saja Syarif Fadilah;
perekonoman, industri ini sudah mendapat yang akan dan harus dilakukan pada 2022
tekanan bertubi. Dimulai dengan kasus untuk menjaga momentum pemulihan, wakiL PemimPin reDaksi:
-
gagal bayar sejumlah perusahaan asuransi, akan menjadi inti pembahasan. Tak lupa
pandemi virus corona yang datang pula disajikan apa saja harapan para siDanG reDaksi:
memberi beban yang kian berat bagi stakeholder. Krisna Wijaya;
sektor IKNB untuk melangkah membenahi Pada tulisan berikut kami uraikan Prima Firiasari;
Syarif Fadilah;
struktur bisnis dan tata kelola. pembahasana mengenai pentingnya
Kehadiran krisis kesehatan akibat memperkuat fundamental bisnis, melalui reDaktUr:
wabah yang mendunia ini tak pelak makin penguatan GCG. Bagaimana industri dan Romualdus San Udika;
memperberat langkah pelaku usaha sektor otoritas menyadari pentingnya praktik -
non bank untuk memperbaiki kinerja GCG seiring pemulihan yang sedang riset:
bisnis. Kondisi ini tentu menjadi tantangan berlangsung menjadi pembahasan penting Rusli Abdullah;
berat yang harus dilewati semua pelaku di bagian ini serta bagaimana respons
bisnis, tak terkecuali di industri keuangan pelaku usaha. FOtOGraFer:
non bank. Di bagian selanjutnya kami Judy Hertanto;
Untungnya memasuki tengah tahun sajikan pembahasan mengenai strategi marketinG:
2021, tekanan yang berkurang pada memperkuat sumber daya manusia Rusmina;
lingkungan operasi industri keuangan IKNB sekaligus meningkatkan literasi
selain perbankan di Indonesia, telah nasabah. Pembahasannya seputar strategi sirkULasi:
mengurangi risiko bisnis. Karenanya pelaku industri dalam mengelola SDM Selamet;
memasuki akhir tahun kedua pandemi, dan mendorong kesadaran masyarakat PrODUksi:
tanda-tanda pemulihan sudah mulai untuk menggunakan layanan IKNB justru Ary Kusnari;
terlihat. ketika pandemi berlangsung, terutama di
Momentum tersebut tentu harus asuransi. sekretaris reDaksi:
Widuri;
terus dipelihara bahkan harus menjadi Setelah itu giliran pembahasan
kesempatan IKNB untuk memperbaiki mengenai peningkatan proses bisnis
segala hal demi memperbesar andil melalui penguatan digital dan teknologi. Penerbit:
industri pada perekonomian nasional. Pada bagian lain tak lupa pula kami akan
Melansir dari laporan Fitch Solutions, akhir mengulas mengenai langkah-langkah atau aLamat:
Juni 2021 lalu, sektor asuransi diketahui strategi yang dilakukan pelaku IKNB dalam Gedung LPPI
hanya andil 1,5 persen dari PDB 2020. memperkuat layanan terkait teknologi Jl. Kemang Raya No. 35
Tertinggal di antara kawasan ekonomi digital yang kini sudah menjadi keharusan. Jakarta Selatan 12730
lain yang memiliki populasi lebih kecil. Last but not least kami juga sajikan Telp. 021-718 2860, 718 2760
Fax. 021-718 2760
Dengan populasi terbesar keempat di optimisme dari dua lini usaha asuransi
dunia dan merupakan negara terbesar di yaitu proteksi jiwa dan proteksi kerugian. emaiL:
Asia Tenggara, total premi asuransi pada Bagaimana para pelaku bisnis menyatakan redaksi@stabilitas.co.id,
2020 tercatat senilai 16,4 miliar dollar keyakinannya dalam menjalani bisnis di iklan@stabilitas.co.id,
sirkulasi@stabilitas.co.id;
AS atau sekitar Rp 236,7 triliun (kurs Rp tahun 2022 akan menjadi pembahasan mediapartner@stabilitas.co.id
14.432 per dollar AS), mewakili 1,5 persen utama. activation@stabilitas.co.id
dari PDB. Selain sajian kami pada laporan utama,
Tidak hanya perbaikan dalam praktik kami juga tetap menyajikan artikel-artikel nOmOr rekeninG:
bisnis untuk meningkatkan layanan lain yang tak kalah menarik di rubrik- Bank BNI Cabang Utama Melawai
A/C 0017375030 a/n LPPI
demi memenangkan persaingan namun rubrik lainnya, tentu dengan harapan
juga perbaikan dalam praktik tata kelola memberi inspirasi dalam mengelola risiko Percetakan:
perusahaan. Nah dalam edisi kali bisnis pada perusahaan Anda. Selama pandemi Covid19,
ini, Majalah Stabilitas akan mencoba Selamat membaca. terhitung mulai Maret 2020
Majalah Stabilitas diterbitkan
dan didistribusikan secara
digital.
4 Edisi No.183 / Tahun 2022 www.stabilitas.id