Page 652 - Masalah Agraria Sebagai Masalah Penghidupan dan Kemakmuran Rakyat Indonesia
P. 652

Lampiran

                   dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang kemu-
                   dian akan ditetapkan oleh Pemerintah, yakni sebagaimana
                   dinyatakan dalam peta yang terlampir, ukuran 1 : 100.000,
                   di mana tanah-tanah itu dicantumkan dengan warna biru
                   muda, dengan syarat-syarat:
                  I. Tentang tanah-tanah di tepi jalan :
                    Tanah-tanah di tepi jalan umum kiri-kanan antara kota-kota:
                    a. Tanjung Pura – Binjei – Medan – Tebing Tinggi;
                    b. Medan – Banjar Baru;
                    selebar 250 meter dari tepi jalan masuk ke dalam dikem-
                    balikan kepada Pemerintah.
                    Penyerahan kembali kepada Pemerintah atas tanah-tanah
                    tersebut pada ayat (a) dan (b) tidak berlaku pada bagian-
                    bagian tanah di atas dimana ada terdapat bangunan-
                    bangunan berikut pekarangannya dari pihak perkebunan
                    yang sangat diperlukan olehnya seperti rumah-rumah,
                    kantor-kantor, gedung-gedung, bangsal-bangsal, jalan-
                    jalan air, jalan-jalan kendaraan, tanaman jati dan bambu,
                    yang belum diduduki oleh rakyat pada tanggal ketetapan
                    ini.
                  II. Tentang tanah-tanah persawahan.
                    Tanah-tanah persawahan yang sudah ada, diserahkan
                    kembali oleh Perusahaan Perkebunan kepada Pemerintah.
                  III. Tentang tanah-tanah perkampungan dan kota serta tanah-
                    tanah yang diperlukan untuk perluasan-perluasannya.
                    Tanah-tanah perkampungan sekarang dan perluasan-per-
                    luasannya buat di kemudian hari untuk selama 30 tahun
                    akan ditentukan dan diserahkan kepada Pemerintah yang
                    patut luasnya buat menampung pertumbuhan penduduk
                    kampung yang dimaksud.
                  IV. Tentang tanah-tanah di pinggir sungai dan keliling mata air:
                    Tanah-tanah kiri-kanan sungai-sungai dan anak-anak su-
                    ngai yang mana airnya terus menerus mengalir, sepanjang
                    minimum 50 meter diukur dari pinggir sungai-sungai dan
                    anak-anak sungai itu dan di sekeliling mata-mata air mini-
                    mum 100 meter di ukur dari pinggirnya, wajib dihutankan
                    atau ditanami dengan pohon-pohon keras seperti jati,
                                                                   631
   647   648   649   650   651   652   653   654   655   656   657