Page 111 - Kolase Agraria
P. 111
96 Kolase Agraria
dan Etnografi ‘Pendidikan Merdeka’
Gambar 48. Konsep Ruang Utama di Kawasan Perkotaan Tanjung Enim
Setelah terciptanya Visi Indonesia Emas 2045, maka tercetuslah
potensi pengembangan ekonomi dalam penataan ruang. Potensi
tersebut berupa, bonus demografi, hilirisasi industri, pariwisata
dan ekonomi kreatif, berkembanganya Usaha Mikro Kecil dan
Menengah (UMKM), serta peningkatan iklim investasi. Di samping
adanya potensi yang dapat dikembangkan untuk penguatan aspek
ekonomi melalui penataan ruang, terdapat pula tantangan, secara
kluster utama terbagi menjadi 2 yaitu demand side (Daya Saing
Wilayah) sebagai faktor yang mendukung pertumbuhan ekonomi
wilayah bagi masyarakat dan supply side (Daya Dukung Wilayah)
yang menawarkan potensi pengembangan ekonomi dengan tetap
menjaga kelestarian lingkungan daya dukung wilayahnya.
Dalam menanggapi tantangan menuju Indonesia emas 2045
maka penataan ruang khususnya dalam menyuarakan percepatan
penyusunan RDTR perlu mengetahui macam-macam tantangan
yang akan dihadapi, antaranya yaitu menuju tata ruang terintegrasi,
SDGs dan penataan ruang.