Page 89 - Konsolidasi Tanah, Tata Ruang dan Ketahanan Nasional
P. 89
Konsolidasi Tanah, Tata Ruang, dan Ketahanan Nasional 75
namun kurang tepat jika diterapkan pada suatu lokasi yang
nilai tanahnya sudah tinggi dan bervariasi.
8. Pertahanan dan Keamanan
Secara fisiografis wilayah Indonesia sangat beragam
dan terbuka dari masuknya berbagai ancaman, tantangan,
hambatan, dan gangguan. Panjang garis pantai 80.791 km,
dengan jumlah pulau 17.499 pulau yang terdiri dari 13.466
pulau bernama dan 4.033 pulau belum bernama, adalah
23
hamparan daratan Indonesia yang dapat saja menjadi
ancaman pertahanan dan keamanan. Karakteristik wilayah
Indonesia sebagai Negara kepulauan memiliki perbatasan
darat dan perbatasan maritim. Indonesia berbatasan darat
(kontinen) dengan Negara-negara tetangga seperti Malaysia,
Papua New Guinea (PNG), Republik Demokratik Timor
Leste (RDTL). Indonesia harus menjaga lebih kurang 1.200
Km perbatasan darat dengan Malaysia, lebih kurang 800 Km
dengan Papua New Guinea, dan lebih kurang 170 Km dengan
Timor Leste. Selain itu, Indonesia juga memiliki sepuluh
Negara tetangga berbatasan laut (maritim), yakni Malaysia,
Singapura, Thailand, India, Filipina, Vietnam, Papua Nugini,
Australia, Palau dan Timor Leste (Departemen Pertahanan,
Buku Putih Pertahanan, 2003). Di Kawasan perbatasan
maritim ini tersebar pulau-pulau terluar yang jumlahnya 92
(Sembilan puluh dua) pulau termasuk 12 pulau-pulau kecil
23 Surat Edaran Kasal Nomor Kasal Nomor SE/1241/IV/2012
tentang Data Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
berdasarkan hasil rapat koordinasi staf perihal konsistensi data
dan informasi mengenai wilayah NKRI.