Page 10 - Pemodelan Spasial untuk Prediksi Pengunaan dan Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian
P. 10
Kata Pengantar Penerbit
Pertumbuhan populasi global sejalan dengan kebutuhan
lahan yang semakin meningkat. Hal ini mengakibatkan perubahan
penggunaan lahan akan terus terjadi terutama pada sektor pertanian
yang memiliki peranan penting untuk kebutuhan pangan manusia.
Perubahan penggunaan tanah berperan penting dalam pembangunan
masyarakat secara berkelanjutan. Perubahan penggunaan tanah agar
memiliki dampak positif bagi aspek ekonomi, ekologi, dan sosial,
perlu diawasi secara benar. Ketidakstabilan unsur lahan secara alami,
meningkatnya entropi, dan perubahan iklim yang ekstrem menjadi
dasar acuan dalam pembaharuan paradigma lingkungan baru yang
diakibatkan derasnya arus globalisasi dan peningkatan kebutuhan
pangan. Menyoroti tantangan yang terjadi, peluang penggunaan
tanah secara berkelanjutan harus dimulai dalam perubahan tata guna
lahan, perencanaan, pengembangan, dan pelaksanaan yang tidak
hanya mempertimbangan makna pilar berkelanjutan tetapi juga
dampak dari arti berkelanjutan itu sendiri.
Dalam buku ini dijelaskan bahwa perubahan lahan pertanian
menjadi lahan terbangun dapat diidentifikasi melalui media
penginderaan jauh dalam deret waktu yang tidak sebatas di masa lalu
dan sekarang, tetapi juga di masa mendatang. Rapid mapping yang
dilakukan dapat mengetahui perubahan luasan dan karakteristik
jenis penggunaan tanah yang telah mengubah lahan pertanian.
Kerangka kerja DPSIR mampu menjawab berbagai faktor perubahan
dan pengendalian alih fungsi lahan pertanian. Ditemukan bahwa
kondisi saat ini di Kabupaten Sleman, lahan pertanian sudah banyak