Page 42 - buku spss aap
P. 42
Normalitas Regresi
penyimpangan titik dari diagonal. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa data tersebut berdistribusi tidak normal.
Metode grafik tersebut memiliki unsur subjektivitas yang sangat tinggi,
adakalanya peneliti bisa menganggap data tersebut berdistribusi normal,
sementara peneliti lain menganggapnya tidak normal.
Koefisien Signifikansi Kolmogorov-Smirnov
Dasar pengambilan keputusan dalam uji normalitas adalah:
1. Jika Sig. (Signifikansi) atau nilai probabilitas < 0,05, maka data
berdistribusi tidak normal.
2. Jika Sig. (Signifikansi) atau nilai probabilitas > 0,05, maka data
berdistribusi normal.
Dari output tersebut diperoleh nilai signifikasi Kolmogorov-Smirnov masing-
masing LEBIH KECIL 0,05 yaitu : 0,001 untuk variabel LIKUIDITAS , 0,002
untuk variabel EFISIENSI MODAL KERJA , 0,002 untuk varibel CAPITAL
ADEQUACY RATIO dan 0,00 untuk variabel PROOFITABILITAS . Karena
signifikansi untuk seluruh variabel lebih kecil dari 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa data pada variabel-variabel tersebut tidak berdistribusi
normal.
S ementara menurut Ghozali (2007:110) uji asumsi normalitas bertujuan untuk
menguji sebuah model regresi, variabel independen, dan variabel dependen,
yang keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang
baik adalah distribusi normal atau mendekati normal. Uji Normalitas dilakukan
dengan menguji nilai residual dari persamaan regresi dengan menggunakan uji
Kalmogrov – Smirnov.
Contoh Kasus
Rahayu, 2014 menguji Pengaruh Budaya (X1), Kelas Sosial (X2), Kelompok
Referensi (X3), Keluarga (X4)dan Psikologis (X5) Terhadap Pengambilan
Keputusan Pembelian Rengginang Lorjuk (Y). Dalam penelitiannya terdapat 79
konsumen Rengginang Lorjuk Merek Tiga Merpati. (data hasil penilaian
kuesioner terlampir)
Adapun jawaban hasil kuistionernya sebagai berikut :
APLIKASI KOMPUTER 37