Page 97 - buku spss aap
P. 97
Hetrokedasitas
3. Interprestasi hasil Analisis
Pengujian mempergunakan pengujian dua sisi dengan taraf signifikansi 5%.
Adapun kriteria pengujian adalah sebagai berikut:
- Jika r hitung ≥ r tabel (uji 2 sisi dengan sig. 0,05) maka instrumen atau
item-item pertanyaan berkorelasi signifikan terhadap skor total
(dinyatakan valid).
- Jika r hitung < r tabel (uji 2 sisi dengan sig. 0,05) maka instrumen atau
item-item pertanyaan tidak berkorelasi signifikan terhadap skor total
(dinyatakan tidak valid).
Dari hasil analisis dibandingkan dengan nilai r tabel. Nilai r tabel dengan
signifikansi 5% dengan uji 2 sisi dan jumlah data (n) = 79 diperoleh , maka
1
didapat r tabel sebesar 0,21853 .
Berdasarkan hasil analisis tersebut, masing-masing memiliki nilai ruji > r
tabel. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa butir instrumen tersebut
valid.
Contoh kasus Corrected Item-Total Correlation:
Gunakan data Rahayu, 2014 yang menguji Pengaruh Budaya, Kelas Sosial,
Kelompok Referensi, Keluarga Dan Psikologis Terhadap Pengambilan
Keputusan Pembelian Rengginang Lorjuk. Dalam penelitiannya terdapat 79
konsumen Rengginang Lorjuk Merek Tiga Merpati.
Dalam kuesionernya masing-masing variable memuat beberapa indicator,
sebagai berikut :
Variabel Budaya (X1) memuat 3 indikator, Variabel Kelas Sosial (X2) memuat 3
indikator, Variabel Kelompok Referensi (X3) memuat 4 indikator, Variabel
Keluarga (X4) memuat 3 indikator, Variabel Psikologis (X5) memuat 3
indikatordan Variabel Pengambilan Keputusan Pembelian (Y) memuat 3
indikator.
(detail data terlampir)
11
Untuk mencari r tabel gunakan program microsoft excel; masukkan formula :
'=TINV(α;n)/SQRT(n+(TINV(α;n)^2))
92 APLIKASI KOMPUTER