Page 17 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI MEI 2024

Realitas Kita Islam dalil­dalil tentang persatuan
Bila sapi memiliki kecenderu­ dan persaudaraan. Lihatlah per­
ngan berhimpun, dan berpotensi satuan para sahabat yang diikat
stres, bilamana terisolasi dari ker­ dengan tali iman.
umunan, maka, manusia memiliki Ada percekcokan antar mere­
potensi yang sama. ka, tapi, sangat mudah diredam.
Sebagai makhluk sosial, ma­ Ketika telah ditunjukkan kebe­
nusia tidak bisa dipisahkan de­ naran mereka semua kembali in­
ngan orang lain. Ia sangat meng­ saf, bahkan tak malu untuk mem­
gantungkan kebutuhan kepada ulai meminta maaf.
sosok di luar dirinya, baik secara Akhirnya, hidup mereka pun
langsung maupun tidak langsung. damai. Bahkan, efek perilaku me­
Untuk sekedar memenuhi hajat reka menular ke luar Jazirah Arab.
makan saja, manusia masih butuh Romawi dan Persia bahkan ditak­
tenaga petani untuk menanam lukkan, salah satunya, disebabkan
padi, selanjutnya dipanen, dise­ kuatnya tali persaudaraan antar
lep, dijual di pasaran, dibeli, baru umat Islam.
kemudian dimasak dan dikonsum­ Hal lain yang kita pelajari, ten­
si jadi nasi. tang kepemimpinan. Dalam Islam,
Ini baru nasi. Bagaimana den­ hal ini masuk kategori mendasar.
gan kebutuhan lainnya? Sandang Kehilangan imam, menyebabkan
pangan, papan, pendidikan, dan umat berjalan masing­masing.
sebagainya. Sudah pasti, mem­ Tanpa kepemimpinan atas
butuhkan dukungan dan peran satu komando, berujung menjadi­
orang lain. kan umat sering bertikai.
Mengingat begitu kuatnya ke­ Dari fakta sapi di atas, kita
terkaitan antar individu, ma sing­ bisa mengambil pelajaran. Bah­
masing menjaga keharmonisan. kan hewan yang tak berakal saja,
Hubungan sosial ini bisa melahir­ bisa menjalin ‘imamah-jamaah,’
kan ketenangan, kebahagiaan, mengapa kita, umat Islam yang
sebaliknya bisa mengundang ma­ mendapat amanah menjalankan­
lapetaka. nya?*
Sudah bukan hal baru akh­
ir­akhir ini kita saksikan fenomena
tawuran antar tetangga antar se­
kolah, antar organisasi, antar kam­
pung, suku, dan agama.
Pertanyaannya, mengapa bisa
terjadi demikian?
Tidak lain, karena tingginya
egoisme masing­masing individu/
kelompok dan sandungan terjalin­
nya harmonisasi hubungan antar
anak manusia di kehidupan berso­
sial.
Padahal betapa banyak dalam

Syawal 1445/Mei 2024 | MULIA 13