Page 62 - 156-PENERAPAN_RANGKAIAN_ELEKTRONIKA
P. 62

PENERAPAN RANGKAIAN
                    ELEKTRONIKA

                                                          MATERI PEMBELAJARAN


                ukuran lampu atau transduser pasif yang perlu mendapatkan daya dari luar.
                      Sirkuit dimmer ini hanya cocok untuk digunakan pada lampu pijar. Jika
                digunakan untuk lampu neon atau TL dan juga lampu hemat energi, sirkuit ini
                tidak dapat bekerja dengan sempurna. Bahkan rangkaian dimmer akan mengalami
                kerusakan pada sirkuit dimmer. Sirkuit dimmer lampu pijar pada gambar di atas
                dapat digunakan untuk jaringan listrik PLN 220VAC.

            C.     KOMPONEN RANGKAIAN DIMMER
                    Potensiometer adalah resistor tiga terminal dengan sambungan geser yang
                membentuk pembagi tegangan yang dapat disesuaikan. Jika hanya dua terminal
                yang digunakan (satu terminal tetap dan terminal geser), potensiometer bertindak
                sebagai resistor variabel atau Rheostat. Potensiometer yang dioperasikan oleh
                suatu mekanisme dapat digunakan sebagai transduser, misalnya sebagai sensor
                pada lampu dim.
                    TRIAC atau Triode untuk Arus Bolak-balik adalah komponen elektronik yang
                kira-kira setara dengan dua SCR yang terhubung secara antipalang dan kaki
                gerbang dihubungkan bersama. Nama lain untuk TRIAC adalah Bidirectional Triode
                Thyristor. Ini menunjukkan saklar dua arah yang dapat menghantarkan arus listrik
                di kedua arah ketika dipicu (dihidupkan). Ini dapat dipicu oleh tegangan positif
                atau negatif pada gerbang elektroda. Setelah dipicu, komponen ini akan terus
                mengirimkan sampai arus mengalir lebih rendah dari genggam saat ini, misalnya
                pada akhir siklus setengah dari arus bolak-balik. Ini membuat TRIAC sangat cocok
                untuk mengendalikan tegangan AC, memungkinkan kontrol arus sangat tinggi
                dengan arus kontrol sangat rendah.

            D.   CARA KERJA RANGKAIAN DIMMER
                     Sirkuit lampu dim pada gambar di atas dibangun dengan tipe BT138 TRIAC
                yang dikontrol menggunakan tipe BR100 DIAC dan potensiometer 220KOh P1.
                Intensitas  lampu  pada  sirkuit  lampu  dim  dengan  TRIAC  dikendalikan  dengan
                mengatur arus yang disuplai ke bola lampu melalui TRIAC.
                     Secara teknis mengendalikan intensitas cahaya dilakukan dengan
                menyesuaikan tuas potensiometer P1 220 KOhm. Arus keluaran pada
                lampu dikontrol oleh tegangan gerbang TRIAC TR1 melalui DIAC BR100 dari
                potensiometer P1 pembagi tegangan output. Semakin tinggi tegangan yang
                diterapkan ke gerbang TRIAC TR1, semakin besar arus yang diterapkan ke beban.
                Untuk beban lampu besar, TRIAC TR1 BT138 membutuhkan heat sink kecil untuk
                menyerap panas yang timbul dari pekerjaan TRIAC. Seri lampu dimmer dengan
                TRIAC ini sangat sederhana dan dapat dibuat dengan mudah menggunakan
                lubang PCB atau tanpa menggunakan PCB.
                     Dalam seri ini menggunakan DIAC tipe 153X pengganti DIAC BR100. Jika
                menggunakan DIAC tipe 153X yang terjadi adalah bahwa arus yang masuk TRIAC
                terlalu besar sehingga perbedaan antara cahaya dan redup tidak terlalu signifikan,
                sedangkan bila menggunakan DIAC tipe BRAC yang terjadi adalah bahwa arus
                yang masuk TRIAC tidak terlalu besar sehingga cahaya terang, redup, dan mati
                sangat jelas terlihat.


              TEKNIK ELEKTRONIKA                                                   47
                  INDUSTRI
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67