Page 4 - Pandangan Umum.cdr
P. 4
Pandangan Umum
FRAKSI Pertanggung Jawaban Pelaksanaan APBD 2021
PDI PERJUANGAN
Untuk hal itu Fraksi PDI Perjuangan berpandangan agar Pemerintah Daerah
Lebih Rasional berdasarkan potensi dalam menentukan target PAD dalam
perencanaan APBD Perubahan maupun APBD Tahun 2023.
Disisi lain dari sumber pendapatan tercatat realisasi dari Pos
Pendapatan lain lain pendapatan sesuai ketentuan Perundang undangan
Tidak Mencapai Target yaitu hanya 68,76% Untuk Itu Mohon Penjelasan
2. BELANJA
Untuk belanja daerah tahun 2021 ditargetkan sebesar Rp.
1.098.733.301.065,00 dengan total pencapaian realisasi sebesar 86,84%
atau sebesar Rp. 954.141.844.457,00
Terdapat beberapa pos belanja yang realisasinya dibawah angka 80%
seperti Belanja Pegawai yang hanya mencapai 77,11% dari target sebesar
Rp. 281.655.084.565,00 dan belanja Hibah yang hanya terealisasi sebesar
57,77% dari target sebesar Rp. 23.216.834.000,00 Mohon Penjelasan
Pada belanja modal, Untuk Pos Belanja Modal aset tetap lainnya yang
Realisasinya Sebesar 110,80% dari Target sebesar Rp.1.641.342.000,00
dengan realisasi belanja sebesar Rp. 1.818.534.303,00 Untuk itu mohon
penjelasan Terkait belanja apa saja yang melebihi target?
3. PEMBIAYAAN
Untuk pembiayaan Netto tahun 2021 di anggarkan sebesar Rp.
102.416.439.219,00 dengan pencapaian realisasi sebesar 99,73% atau
sebesar Rp. 102.136.761.882,80
Berdasarkan catatan terhadap Pendapatan, Belanja dan Pembiayaan yang di
sajikan maka diakumulasi untuk Silpa tahun anggaran 2021 sebesar Rp.
142.234.611.725,78 dimana Silpa kita untuk tahun 2021 bersumber dari:
- Pelampauan target PAD, Dana Transfer,Lain lain Pendapatan daerah yang
sah,Pelampauan Penerimaan pembiayaan.
- Penghematan Belanja
- Kewajiban (Hutang)kepada pihak ke III berupa SP2D yang belum di
cairkan dan pekerjaan yang sudah selesai namun belum di bayarkan.
Namun di sisi lain terkait dengan Silpa tahun 2021 sebesar
Rp.142.234.611.725,78
3 Pandangan Umum Rancangan PERDA
Pertanggung Jawaban
Fraksi PDI Perjuangan Pelaksanaan APBD Tahun 2021