Page 18 - Ayu Mubarokah_Modul2
P. 18
3. Siklus Kerbs
Siklus kerbs berlangsung dalam matriks mitokondria. Tahap siklus Kerbs
diawali dengan masuknya asetil Ko-A (beratom C2) yang bereaksi dengan
asam oksaloasetat (beratom C4) menghasilkan asam sitrat (beratom C6).
Secara betrtahap asam sitrat melepaskan satu per satu atom C-nya hingga
akhirnya kembali menjadi asam oksaloasetat (beratom C4). Peristiwa ini
diikuti dengan reaksi reduksi(pelepasan elektron dan ion hidrogen) oleh
NAD+ dan FAD+ menghasilkan 2 molekul NADH2, 2 molekul FADH2,
dan 2 molekul ATP. Dan seluruh rangkaian peristiwa siklus Kerbs
dihasilkan 4 molekul CO2, 6 molekul NADH2, 2 molekul FADH2, dan 2
molekul ATP.
Gambar 2.3
www.roboguru.ruangguru.com
4. Transpor Elektron
Transpor elektron terjadi di membran dalam mitokondria. Proses transpor
elekton ini sangat kompleks. Pada dasarnya, elektron dan H+ dari NADH
dan FADH2 dibawa dari satu substrat ke subtrat lain secara berantai. Setiap
kali dipindahkan, energi yang terlepas digunakan untuk mengikat osat
anorganik (P) ke molekul ADP sehingga terbentuk ATP.
Pada bagian akhir terdapat oksigen (O) sebagai penerima (aseptor) sehingga
terbentuklah H2O. Sejak rekasi glikolisis sampai siklus Kerbs, telah
dihasilkan NADH sebanyak 10 dan FADH2 2 molekul. Dalam transpor
elektron, NADH dan FADH ini mengalami oksidasi. Setiap oksidasi NADH
menghasilkan kira-kira 3 ATP dan kira-kira 2 ATP untuk setiap oksidasi
FADH2. Jadi, sistem transpor elektron menghasilkan 34 ATP.
5. Respirasi Anaerob
Respirasi anaerob merupakan reaksi pemecahan karbohidrat untuk
mendapatkan energi tanpa menggunakan oksigen sebagai penerima juga
dengan fermentasi, contohnya fermentasi alkohol.
10