Page 11 - E-MODUL EKONOMI KELAS X
P. 11
pembelian karena da insentif, yaitu harga yang
naik. Demikian pula sebaliknya.
B. Kelangkaan, Kebutuhan, Pilihan dan Biaya
Peluang
Pada dasarnya setia manusia ingin sejahtera. Artinya
semua manusia ingin kebutuhannya tercukupi, kalau bisa
berlebih. Namun dapatkah manusia mewujudkannya?
Sayangnya ada keterbatasan untuk bisa memenuhi
kebutuhan tersebut, yaitu terbatasnya benda pemuas
kebutuhan. Terbatasnya benda pemuas kebutuhan karena
adanya kelangkaan sumber daya yang memproduksi benda
pemuas kebutuhan tersebut.
1. Kelangkaan
Seperti yang dinyatakan diatas, sumber daya langka.
Ini artinya jumlahnya bukan tanpa batas. Bukan hanya
sumber daya yang langka, tetapi barang dan jasa juga langka
karena dihasilkan dari sumber daya yang langka.
Ilmu ekonomi sebenarnya membahas kelangkaan.
Kelangkaan ini mencakup jumlah, kualitas, tempat, dan
waktu. Sesuatu disebut langka karena jumlahnya terbatas.
Seuatu tidak disebut langka jika jumlahnya berlimpah,
bermutu baik dan dapat ditemukan di segala tempat dan
waktu. Contoh nyatanya dallah udara. Udara tidak langka
karean bisa da dimana saja dan jumlahnya sangat banyak.
Namun udara bersih semakin langka di daerah perkotaan
karena banyaknya polusi udara. Hal tersebut berarti
kelangkaan udara bersih bisa langka tergantung tempat dan
waktu.
8