Page 33 - E-Modul Flipbook berbasis STEM Pencemaran Lingkungan - Meningkatkan Keterampilan berpikir kritis
P. 33

Rangkuman



                  Pencemaran  lingkungan  merupakan  suatu  fenomena  perubahan

                  lingkungan  secara  fisik  maupun  komponennya  akibat  sisa  aktivitas
                  makhluk hidup  maupun disebabkan oleh fenomena alam.

                  Zat  pencemar  yang  dapat  mencemari  lingkungan  dan  dapat
                  mengganggu keberlangsungan hidup makhluk hidup disebut dengan

                  polutan. Polutan dapat berupa zat kimia, debu, suara, radiasi, atau
                  panas yang masuk ke dalam lingkungan.

                  Pencemaran  berdasarkan  sifat  zat  pencemarnya  dibagi  menjadi
                  pencemaran biologis, pencemaran fisik, dan pencemaran kimiawi.
                  Pencemaran  dapat  dibagi  menjadi  tiga  berdasarkan  daerah

                  pencemarnya  yaitu  pencemaran  air,  pencemaran  tanah,  dan
                  pencemaran udara.

                  Pencemaran  air  adalah  peristiwa  masuknya  makhluk  hidup  zat
                  energi atau komponen lain ke dalam air yang dapat mengakibatkan

                  turunnya  kualitas  air  dalam  tingkat  tertentu  yang  dapat
                  menyebabkan air tidak berfungsi sesuai dengan semestinya.

                  Faktor  terjadinya  pencemaran  air  dapat  disebabkan  oleh  limbah
                  rumah tangga, industri, dan pertanian.
                  Dampak  terjadinya  pencemaran  air  yaitu  terjadinya  gangguan

                  kesehatan,  pemekatan  hayati,  penurunan  kualitas  lingkungan,  dan
                  mempercepat proses kerusakan benda.

                  Terdapat  beberapa  cara  yang  dapat  dilakukan  untuk  mencegah
                  terjadinya pencemaran air yaitu dengan mengubah pola hidup dan
                  disiplin  diri  seperti  mengurangi  penggunaan  bahan  kimia  dalam

                  produk rumah tangga, pengolah limbah cair, dan tidak menggunakan
                  bahan kimia peledak.

                  Selain  itu,  terdapat  beberapa  pemanfaatan  teknologi  dalam
                  mengurangi  pencemaran  yaitu  pembuatan  kolam  stabilisasi,  IPAL,

                  pengelolaan excreta, dan infiltrasi membran dalam pengelolaan air.





                                                                                                             22
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38