Page 87 - KELAS 7 IPA REVISI

Pindai
Akseslah cerita tentang penemu

Contoh pengukuran volume benda tidak beraturan dapat terlihat pada
Gambar 2.23 berikut, yaitu dengan menggunakan gelas berpancur (Gambar
2.23a) atau langsung menggunakan gelas ukur (Gambar 2.23b).

(a) Pipa (b) ml ml

Tali
ml

Batu Benda tidak
beraturan

Air yang keluar dari gelas
berpancuran
Gambar 2.23 Mengukur volume benda tidak beraturan dengan
(a) menggunakan gelas berpancur dan dengan
(b) menggunakan gelas ukur.
Apabila menggunakan gelas berpancur, maka volume air yang keluar
setelah benda dimasukkan, ditampung dalam gelas ukur sehingga dapat
diukur volume secara langsung. Adapun jika menggunakan gelas ukur, maka
volume benda dapat diperoleh dengan mengurangkan volume air dan benda
terhadap volume air (tanpa benda).

2. Mengapung dan Tenggelam

Apabila kamu memasukkan batu ke dalam
air pasti akan tenggelam, ‘kan? Bagaimana dengan
kayu? Apakah pasti mengapung? Walaupun pada
umumnya demikian, tetapi ternyata tidak semua
Gambar 2.24 Batu ada
batu akan tenggelam dalam air, demikian juga yang bisa mengapung
dan kayu ada yang tenggelam
tidak semua jenis kayu akan mengapung dalam dalam air.
air. Benda yang memiliki massa jenis kurang Sumber: Harvard Graduate School Of
Education/causalpatterns.org (2013)

Bab II Zat dan Perubahannya 71