Page 13 - Anggun Diyan N_Format E-Modul_13042022_Fix
P. 13
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terbentang di antara
Benua Asia dan Australia. Wilayahnya berada pada garis ekuator yang
mendapat sinar matahari sepanjang tahun dengan intensitas yang tinggi.
Jumlah pulau di Indonesia mencapai kurang lebih 17.000, sehingga Indonesia
memiliki berbagai keanekaragaman hayati yang khas sesuai dengan tempat
tumbuhnya.
Keanekaragaman hayati (biodiversity) menurut UU No. 5 Tahun 1994
dalam Sufah (2020) adalah variasi di antara makhluk hidup dan faktor
ekologinya, mencakup variasi dalam spesies, antara spesies dan ekosistem.
Keanekaragaman hayati dapat dibedakan menjadi tiga tingkatan. Leksono
(2011) mendefinisikan masing-masing tingkatan sebagai berikut:
1. Keanekaragaman gen (genetic diversity)
Jumlah seluruh informasi genetik yang terkandung antar individu
dalam suatu spesies tertentu. Keanekaragaman gen mengekspresikan
berbagai variasi dari satu jenis makhluk hidup seperti tampilan warna
mahkota bunga, ukuran dan permukaan daun, habitus batang, dan
sebagainya. Contoh keanekaragaman gen seperti:
a. Keanekaragaman warna pada bunga kembang kertas (Bougenville),
yaitu warna merah, putih, dan ungu.
Gambar 1. Keanekaragaman gen pada bunga kembang kertas (Bougenville).
Sumber: Dokumen pribadi
b. Keanekaragaman bentuk, ukuran, warna, dan rasa pada buah mangga.
Seperti mangga apel (gambar 2a), mangga indramayu (gambar 2b),
5