Page 43 - E-BOOK REVISI_MELA
P. 43
Adapun akibat dari adanya revolusi Bumi sebagai berikut.
a. Gerak Semu Tahunan Matahari
Jika sering memperhatikan letak dimana matahari terbit setiap bulannya, kita
akan melihat pergeseran lokasi dari tempat awal kemudian akan kembali
ketempat semula setelah satu tahun berlalu seperti yang ditunjukan gambar 24
bagian E dan F. Hal tersebut diakibatkan karena kemiringan bumi terhadap
sumbu ekliptika sejauh 23,5° dan gerak revolusi Bumi.
b. Perbedaan Lama Siang dan Malam
Karena Bumi memiliki kemiringan terhadap sumbu ekliptika seperti yang
sudah dijelaskan. Kita dapat melihat bahwa bumi bagian utara lebih banyak
tersinari Matahari dibandingkan bagian selatan. Sehingga pada bulan Juni siang
hari akan terasa lebih panjang dibandingkan malam hari. Pada bulan Desember,
bumi bagian Utara sedang mengalami waktu malam yang lebih panjang
sedangkan di Bumi bagian Selatan mengalami waktu siang yang lebih panjang.
Gambar 38. Perbedaan lamanya
siang dan malam
Sumber : gravitime.com
c. Pergantian Musim
Perbedaan lamanya siang dan malam yang cukup panjang dikarenakan
kemiringan Bumi dan gerak revolusi mengakibatkan pergantian musim. Pada
bulan Juni di belahan Bumi kutub utara posisi Matahari berada jauh lebih dekat
dibandingkan bulan Desember. Pada saat tersebut belahan Bumi Utara
mengalami musim panas, sedangkan di belahan Selatan sedang mengalami musim
dingin hal tersebut dikarenakan pada bulan Juni kutub selatan berada posisi
terjauh dari Matahari.
C. Bulan Sebagai Satelit Bumi
Bulan merupakan satelit alami yang dimiliki oleh Bumi, dan termasuk satelit terbesar
kelima di Tata Surya. Cahaya yang dipancarkan Bulan berasal dari pantulan cahaya
Matahari, sebab ia tidak mempunyai sumber cahaya sendiri.
E-BOOK IPA BERBASIS STEM-PBL 29
BUMI DAN TATA SURYA