Page 72 - Muhamad_Syakir_E-modul
P. 72
Mengenal Tokoh
Ketika M. Sardi meninggal, 1953, Idris dalam usia 16 tahun
harus menggantikan kedudukan sang ayah sebagai violis
pertama dari Orkes RRI Studio Jakarta pimpinan Saiful
Bahri. Pada tahun 60-an, Idris beralih dari dunia musik biola
serius, idolisme Heifetz, ke komersialisasi Helmut
Zackarias. Seandainya dulu Idris Sardi belajar klasik terus
pada tingkat kelas master dengan Jascha Heifetz atau Yahudi
Menuhin, maka ia akan menjadi pemain biola kelas dunia
setingkat dengan Heifetz dan Mehuhin. Namun, meskipun
dia belum pernah belajar biola di luar negeri, ia tetap
setingkat dengan Zacharias. Orang Indonesia yang pernah
belajar dengan Haifetz adalah Ayke (Liem) Nursalim, kini
keadaannya tidak dapat main biola lagi akibat kram pada
jari-jarinya, dan merupakan wanita pemain biola Indonesia
yang pernah terpandang (dulu di usia 4 tahun/1955 di
Yogyakarta sudah main di orkes).
65