Page 60 - Modul Teori - Metodologi Penelitian
P. 60

kepegawaian, tingkat pendidikan, pendapatan, atau domisili. Penyusunan Definisi

                              Operasional di prodi Kesmas UEU mengikuti pedoman yang sudah ditetapkan yaitu
                              menggunakan tabel sebagai berikut:

                              Penjelasan tabel:
                              a.  Kolom “variabel” berisi nama-nama variabel dependen dan independen yang

                                 akan diteliti. Misalnya variabel “obesitas”.

                              b.  Kolom  “Definisi  Operasional”  berisi  definisi  dari  variabel  tersebut  secara
                                 operasional.  Misalnya:  definisi  operasional  “obesitas”  adalah  Indeks  Massa

                                 Tubuh (IMT) di atas 30 kg berat badan per m2 tinggi badan.
                              c.  Kolom “Alat Ukur” berisi alat atau instrumen yang dipakai untuk mengukur

                                 variabel. Misalnya: alat ukur untuk obesitas adalah timbangan badan (untuk

                                 mengukur berat badan) dan meteran (untuk mengukur tinggi badan).
                              d.  Kolom “Cara Ukur” berisi uraian untuk melakukan pengukuran variabel dengan

                                 menggunakan alat ukur yang sesuai. Misalnya untuk mengukru berat badan,
                                 cara  ukurnya  adalah  1)  sebelum  menimbang,  pastikan  jarum  pada  alat

                                 timbangan  berada  pada  posisi  nol;  2)  subyek  diminta  menanggalkan  benda-
                                 benda  yang  memiliki  berat  cukup  signifikan  seperti  sepatu,  handphone,  dan

                                 sebagainya;  3)  peserta  diminta  berdiri  di  atas  timbangan  secara  wajar;  4)

                                 pengamat melihat angka yang tertera pada alat dan mencatatnya pada lembar
                                 pengumpulan data. Untuk mengukur tinggi badan, maka subyek diminta berdiri

                                 tegak tanpa alas sepatu lalu pengamat mengukur panjang subyek dari ujung
                                 kepala hingga telapak. Indeks Massa Tubuh (IMT) dihitung dengan rumus berat

                                 badan (kg) dibagi kuadrat tinggi badan (m2 )

                              e.  Kolom “Hasil Ukur” berisi uraian tentang hasil ukur dari variabel yang diteliti.
                                 Hasil ukur dari variabel dapat ditulis sebagai berikut:

                                 ❖  Apa adanya sesuai dengan pengukuran (disebut juga dicatat secara terbuka)
                                     sehingga menghasilkan data dengan skala interval atau rasio; dan

                                 ❖  Dikelompokkan/dikategorikan  sesuai  standar  yang  ada  atau  sesuai

                                     keinginan peneliti sehingga menghasilkan data dengan skala ordinal atau
                                     nominal. Disarankan prioritas menggunakan standar yang ada, bila memang





                                                             49
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65