Page 110 - KelasXII AgamaKristen BS
P. 110

Inggrisnya) adalah dasar bagi interaksi manusia (yang sifatnya multidimensi)
                 dengan institusi. Tujuannya adalah agar ada keseimbangan antara demokrasi
                 dengan keamanan sehingga tercapailah kestabilan di dalam masyarakat. Perlu
                 ada kesepakatan antara komunitas yang terbentuk secara politik dengan
                 pemerintah sehingga secara bersama-sama terjalin saling memahami dan kerja
                 sama. Keadilan dan demokrasi bertumbuh bila institusi, baik politik maupun
                 sosial, saling mendukung untuk mencapai kerja sama sosial dimana ada hak
                 dan kewajiban dasar yang harus dipenuhi agar kekuasaan dan sumber-sumber
                 yang ada dapat dibagi merata, bukan hanya untuk sekelompok orang. Untuk
                 mencapai ini, perlu ada pembatasan terhadap kekuasaan dan pemanfaatan
                 sumber-sumber alam, selain mencegah munculnya penyalah gunaan oleh
                 sekelompok orang, atau institusi.


                 B.  Mengkaji Perumpamaan Alkitab tentang
                       Keadilan


                 Bacalah Matius 20: 1- 16

                        1)  Adapun hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang tuan rumah yang
                        pagi-pagi benar keluar mencari pekerja-pekerja untuk kebun anggurnya.
                        2)  Setelah ia sepakat dengan pekerja-pekerja itu mengenai upah sedinar
                        sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya. 3) Kira-kira pukul
                        sembilan pagi ia keluar pula dan dilihatnya ada lagi orang-orang lain
                        menganggur di pasar.    Katanya kepada mereka: “Pergi jugalah kamu
                                              4)
                        ke kebun anggurku dan apa yang pantas akan kuberikan kepadamu.”
                        Dan merekapun pergi.   Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang
                                              5)
                        ia keluar pula dan melakukan sama seperti tadi.   Kira-kira pukul lima
                                                                      6)
                        petang ia keluar lagi dan mendapati orang-orang lain pula, lalu katanya
                        kepada mereka: “Mengapa kamu menganggur saja di sini sepanjang
                        hari?”    Kata mereka kepadanya: “Karena tidak ada orang mengupah
                               7)
                        kami.” Katanya kepada mereka: “Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku.”
                        8)  Ketika hari malam tuan itu berkata kepada mandurnya: “Panggillah
                        pekerja- pekerja itu dan bayarkan upah mereka, mulai dengan mereka
                        yang masuk terakhir hingga mereka yang masuk terdahulu.”    Maka
                                                                                    9)
                        datanglah mereka yang mulai bekerja kira-kira pukul lima dan mereka
                        menerima masing-masing satu dinar.   10)  Kemudian datanglah mereka
                        yang masuk terdahulu, sangkanya akan mendapat lebih banyak, tetapi
                        merekapun menerima masing-masing satu dinar juga.   Ketika mereka
                                                                            11)
                        menerimanya, mereka bersungut-sungut kepada tuan itu,    12)  katanya:



                100   Kelas XII SMA/SMK
   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115