Page 6 - ASAM BASA sempro 1
P. 6
Kegiatan Belajar 1
Indikator Asam Basa
Pembahasn Materi dilakukan secara Offline
Indikator Asam Basa
Indikator asam basa merupakan suatu zat yang dapat memberikan
warna berbeda dalam larutan asam atau basa. Indikator dapat berupa
kertas lakmus, larutan indikator, indikator universal, indikator alami, dan
pH meter.
A. Indikator Asam Basa Hasil sintesis di laboratorium.
1) Kertas Lakmus
Salah satu indikator pH yang umum
digunakan dalam laboratorium kimia adalah
lakmus. Kertas lakmus berasal dari suatu zat
yang diekstraksi dari sebangsa tumbuhan
lumut. Umumnya lakmus digunakan dalam
bentuk kertas yang direndam didalam larutan
air dan kemudian dikeringkan. Kertas dibasahi
dengan larutan yang sedang diuji. Rentang pH
Sumber :
http://www.purewatercare.com/c yang didapat dari perubahan warna lakmus
ara_menggunakan_kertas_lakmu lebih lebar daripada indikator-indikator pH
s_untuk_air_ketuban.php yang lain, sehingga lakmus hanya digunakan
sebagai petunjuk umum apakah larutan bersifat
asam atau basa.
Perubahan warna kertas lakmus akan menunjukkan warna berbeda pada saat
dicelupkan kedalam larutan asam, basa dan netral. Kertas lakmus memiliki kelebihan
dan kekurangan dalam penggunaan sebagai indikator asam basa. Kelebihan kertas
lakmus yaitu praktis, mudah murah dan dapat berubah secara cepat pada saat
bereaksi dengan asam ataupun basa. Kelemahan kertas lakmus yaitu pengukuran
kertas lakmus tidak dapat secara teliti jadi dapat dikatakan bahwa kertas lakmus
hanya digunakan untuk menentukan larutan asam, basa dan netral secara umum
6