Page 7 - Flip PDF Fungsi dan Struktur Ekosistem Muhammad Nizar_Neat
P. 7
Struktur Ekosistem Laut: STRUKTUR EKOSISTEM LAUT
Ekosistem laut terbagi menjadi beberapa zona berbeda berdasarkan
kedalaman air dan jarak dari pantai. Setiap zona memiliki karakteristik
fisik dan biologisnya sendiri yang unik, dan mendukung berbagai macam
organisme. Zona-zona tersebut adalah:
Zona Litoral: Zona ini berada di wilayah pasang surut dan dicirikan
oleh substrat keras dan lunak. Organisme yang hidup di zona ini harus
beradaptasi dengan perubahan pasang surut, gelombang, dan
salinitas.
Zona Neritik: Zona ini meluas dari tepi pantai hingga ke tepi landas
kontinen. Zona ini dicirikan oleh air yang dangkal dan bercahaya, yang
memungkinkan fotosintesis terjadi. Zona neritik adalah rumah bagi
berbagai macam organisme, termasuk ikan, kerang, ganggang, dan
rumput laut.
Zona Batial: Zona ini meluas dari tepi landas kontinen hingga ke
kedalaman 2.000 meter. Zona ini dicirikan oleh air yang dalam dan
gelap, yang tidak memungkinkan fotosintesis terjadi. Organisme yang
hidup di zona batial beradaptasi dengan kegelapan dan tekanan
tinggi.
Zona Abisal: Zona ini meluas dari kedalaman 2.000 meter hingga ke
dasar laut. Zona ini dicirikan oleh air yang sangat dalam dan dingin,
yang tidak memungkinkan fotosintesis terjadi. Organisme yang hidup di
zona abisal beradaptasi dengan kegelapan, tekanan tinggi, dan
sedikit makanan.
Zona Hadal: Zona ini adalah zona terdalam lautan, dengan
kedalaman lebih dari 6.000 meter. Zona ini dicirikan oleh air yang
sangat dalam, panas, dan bertekanan tinggi. Sedikit yang diketahui
tentang organisme yang hidup di zona hadal, tetapi mereka dianggap
beradaptasi dengan kondisi ekstrem.