Page 7 - PROPOSAL PERLUASAN DAN PEMBANGUNAN MASJID JAMI' AL-AMIN @2021
P. 7
Disamping fungsi masjid yang lain sebagai penunjang kegiatan syi’ar Islam
belum dilakukan oleh Masid Jami’ Al-Amin, diantaranya bidang pendidikan,
kegiatan sosial, perpustakaan yang layak dan sebagainya, hal ini karena
tidak adanya ruang yang dapat dipergunakan untuk keperluan tersebut.
Sebagai bangunan yang sudah puluhan tahun, gedung utama Masjid Jami’
Al-Amin saat ini perlu beberapa perbaikan, diantaranya dinding, panel
gipsum dan lainnya. Perbaikan gedung utama juga meliputi bagian depan,
kiri dan kanan tentu agar masjid yang posisinya di sisi jalan terlihat rapih
dan menarik.
Berdasarkan kondisi di atas, maka perluasan dan pembangunan masjid
sudah sangat diperlukan, meningkatkan kapasitas, fasilitas dan fungsi
lainnya, bukan hanya sebagai tempat ibadah sholat fardhu saja, tetapi agar
dapat mendukung berbagai kegiatan memakmurkan masjid dan
memberdayakan umat dalam syi’ar Islam yang lebih layak.
1.2. Sejarah Perkembangan Masjid Jami’ Al-Amin
Dahulu sebelum menjadi Masjid Jami' Al-Amin adalah berbentuk Musholla
Al-Amin, tempat beribadah dan tempat mengaji khususnya bagi anak-anak.
Seiring berjalannya waktu dan bertambah banyak jama'ah, kemungkinan
sekitar tahun 1970-1980an direnovasi menjadi Masjid Jami' Al-Amin, saat
itu pengurus masjid dipimpin oleh KH. Samin dan KH. Hasan Ya'qub.
Sekitar tahun 2000an kembali masjid direnovasi menjadi 2 lantai agar dapat
menampung jamaah lebih banyak, saat itu pengurus masjid dipimpin oleh
KH. Bunyamin HN.
Halaman 5 dari 20