Page 620 - Modul Ajar Informatika SMA XII
P. 620

orang tua dalam penggunaan berbagai perangkat yang terkait mata pelajaran
                   informatika khususnya tema dan subtema proyek PLB yang dikerjakan peserta didik,
                   sehingga orang tua dapat memahami apa yang sedang dikerjakannya. Orangtua atau
                   wali dapat turut berpartisipasi dengan memberikan fasilitas kerja kelompok anaknya,
                   misalnya dengan menyediakan ruang atau tempat untuk diskusi dan kerja kelompok,
                   membantu menyiapkan fasilitas dan peralatan yang diperlukan, menyediakan sarana
                   untuk koneksi ke internet dan sebagainya dan sebagainya guna mendorong semangat
                   belajar peserta didik, yang tentunya disesuaikan dengan kemampuan yang dimiliki
                   orangtua atau wali.

                G.  KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

                   Pengayaan Aktivitas Utama

                   Guru selanjutnya dapat menilai, apakah dalam pelaksanaan proyek PLB ini peserta
                   didik sudah dapat mengimplementasikan dalam bentuk pembuatan program aplikasi
                   atau produk rekayasa yang sesuai dengan subtema proyek yang dipilih oleh peserta
                   didik?

                   1. Subtema Proyek A, membuat prototipe program aplikasi yang digunakan untuk
                      menghitung nilai ekonomi berbagai jenis limbah plastik yang tersimpan dalam
                      sebuah database atau peserta didik juga bisa membuat program aplikasi lain yang
                      terkait dan sesuai dengan subtema yang dipilih.
                   2. Subtema Proyek B, membuat prototipe program aplikasi yang digunakan untuk
                      menghitung proses pembuatan kompos, pakan ternak atau biogas dari sampah
                      organik yang tersimpan dalam sebuah database atau peserta didik juga bisa
                      membuat program aplikasi lain yang terkait dan sesuai dengan subtema yang
                      dipilih.
                   3. Subtema Proyek C, membuat prototipe produk rekayasa tempat sampah pintar
                      yang dapat secara otomatis memberi tahu bahwa tempat sampah telah penuh
                      dengan berbasis mikrokontroler Arduino atau peserta didik juga bisa membuat
                      prototipe produk rekayasa lain yang sesuai dan terkait dengan subtema yang
                      dipilih.
                      Tentunya peserta didik bisa berdiskusi dengan guru dan mungkin dengan
                   kelompok lain untuk mencari solusi khususnya dalam pembuatan prototipe program
                   aplikasi maupun prototipe produk rekayasa. Termasuk mendiskusikan tentang
                   masalah pembiayaan yang harus dikeluarkan untuk berlangsungnya pelaksanaan
                   proyek ini. Khususnya bila peserta didik memilih subtema proyek C, akan cukup
                   banyak pembiayaan yang harus dikeluarkan untuk pembuatan prototipe tempat
                   sampah pintar agar bisa terwujud.

                      Selanjutnya peserta didik juga dapat memperluas proyek ini dengan cara
                   membandingkan prototipe program aplikasi atau prototype produk rekayasa tempat
                   sampah pintar yang dibuat dengan program aplikasi lain yang sejenis atau produk
                   rekayasa tempat sampah lain yang telah ada. Peserta didik bisa membandingkan dari
                   berbagai sisi untuk melihat berbagai kelebihan dan kekurangannya.
                      Pengayaan dan remedial dilakukan setelah proses pembelajaran selesai
                   berdasarkan capaian pembelajaran yang telah dilaksanakan.
                   Pemberian pengayaan dan remedial dilakukan setelah melihat interval kriteria hasil
   615   616   617   618   619   620   621   622   623   624