Page 8 - rawa pening
P. 8
Nduk, bagaimana perjalananmu? Apa
gerangan yang membuatmu menangis?
Apakah kau berhasil meminjam pusaka dari
Ki Hajar Salokantara?
Tenangkan
dirimu. Sekarang
istirahatlah!
Ayah akan
Maafkan saya, Ayahanda. Saya mencari jalan
lalai pada petuah Ki Hajar keluarnya.
Salokantara. Seharusnya pusaka
itu tidak boleh saya pangku, tetapi
karena lelah saya beristirahat
dan saat terlelap tak sengaja
memangku pusaka itu. Akibatnya
pusaka tersebut raib. Mohon
ampuni anakmu ini.
Kakang, apakah ada cara agar
putriku lepas dari aib dan
kutukan ini? Bagaimana jika Baiklah, Adhi Sela
engkau menikahi putriku? Gondang. Aku bersedia
Siapa tahu bisa membuat menikahi putrimu.
kutukannya hilang.
3