Page 19 - MODUL1_BK
P. 19
MEMAHAMI KEKUATAN DAN KELEMAHAN DIRI
-
Jika kita berdiri di depan cermin yang besar, setinggi tubuh kita
dan mencoba mengamati fisik kita, Subhanalloh kita manusia, merupakan
mahkluk yang paling sempurna di diciptakan Tuhan YME di dunia ini di
bandingkan mahkluk lainnya. Manusia adalah mahkluk yang paling
sempurna makhluk ciptaan Tuhan, Pengertian mulia dalam konteks
bahasan ini adalah sempurna, baik sebagai makhluk individu maupun
sebagai makhluk sosial.
Manusia sebagai makhluk individu artinya antara manusia yang
satu dengan manusia yang lainnya berbeda, tidak ada yang sama walau
kembar sekalipun tetap memiliki perbedaan. Manusia sebagai makhluk
sosial artinya ia tidak bisa sendiri tanpa bantuan orang lain.
Manusia mempunyai ciri-ciri khusus yang berada antara satu
dengan lainnya, artinya manusia itu unik, setiap manusia hendaknya
memahami keunikannya, coba kita bayangkan berapa banyaknya jumlah
penduduk dunia, sejak zaman Nabi Adam AS sampai sekarang ini, itu
semua tidak ada yang sama, masing-masing mempunyai keunikan sendiri-
sendiri.
Manusia terdiri atas jasmani dan rohani. Jasmani bersifat fisik,
yatu badan yang tampak oleh mata lahir kita dan rohani bersifat non fisik
atau abstrak, tidak kelihatan oleh mata lahir kita. Setiap orang
mempunyai ciri-ciri fisik maupun non fisik. Untuk hal tersebut kadang-
kadang kita menyadarinya, kadang-kadang juga kurang menyadarinya,
sebaiknya kita bukan saja menyadari ciri-ciri dimaksud tetapi juga
memahaminya, karena dengan memahami keduanya berarti kita
memahami modal yang ada pada diri kita.
Untuk dapat melihat ciri-ciri fisik, kita bisa langsung melihatnya
di depan cermin atau mengamati dan mengukur badan kita, seperti,
tinggi dan berat badan, warna kulit dan bentuk muka, mata, hidung,
telinga, bibir, leher, kaki, tangan, dada, pinggang serta