Page 55 - E-BOOK PETUNJUK PRAKTIKUM INTERAKTIF MIKROBIOLOGI "UJI EFEK ANTIBAKTERI FILTRAT DAUN RANTI (Solanum nigrum L)"
P. 55

D          a          s      a         r         T       e         o         r    i
                                       Dasar Teori


















                           Salah  satu  senyawa  antiseptik  yang  dapat



                 menghambat  pertumbuhan  salah  satu  jenis



                 mikroba  misalnya  bakteri  adalah  antibiotik.



                 Antibiotik  atau  dikenal  juga  sebagai  obat  anti



                 bakteri merupakan obat yang digunakan untuk



                 mengobati  penyakit  infeksi  yang  disebabkan


                 oleh  bakteri.  Alexander  Fleming  pada  tahun



                 1927  menemukan  antibiotika  yang  pertama



                 yaitu  penisilin.  Pada  tahun  1940,  antibiotika



                 dapat  dikatakan  merubah  dunia  pengobatan



                 serta  mengurangi  angka  kesakitan  &  kematian



                 yang  disebabkan  oleh  penyakit  infeksi  secara



                 dramatis.








                       Pengertian  dari  antibiotika  pada  awalnya


                 merujuk  pada  senyawa  yang  dihasilkan  oleh



                 jamur                  atau              mikroorganisme                                     yang                 dapat



                 membunuh  bakteri  penyebab  penyakit  pada



                 hewan  &  manusia.  Saat  ini  beberapa  jenis



                 antibiotika  merupakan  senyawa  sintetis  (tidak



                 dihasilkan  dari  mikororganisme)  tetapi  juga



                 dapat                      membunuh                                  atau                   menghambat


                 pertumbuhan  bakteri.  Secara  teknis,  zat  yang



                 dapat membunuh bakteri baik berupa senyawa



                 sintetis                  atau               alami                disebut                    dengan                     zat



                 antimikroba,  akan  tetapi  banyak  orang  yang



                 menyebutnya                                               dengan                                   antibiotika.



                 (Wasitaningrum, 2009).









          64
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60