Page 26 - Copy of White and Light Teal Graduation Program
P. 26

ditetapkan dalam DHK hal ini tercantum pada peraturan KPEI Nomer  2-5 poin 3.6.
                    Berikutnya Anggota kliring atau anggota bursa dengan posisi buy  wajib menyerahkan
                    uang ke Rekening Serah Terima Anggota Kliring selambat-lambatnya pukul 12.15 WIB
                    dan  untuk  posisi  sell  wajib  menyerahkan  efek,  pada  tanggal  penyelesaian  yang
                    ditetapkan  dalam  Daftar  hasil kliring, dan  Dalam  hal  Anggota Kliring  Gagal Bayar,
                    maka KPEI berhak melakukan hal-hal sebagai berikut yakni menjual Efek yang berada
                    dalam Rekening Jaminan Anggota Kliring dan memberikan konfirmasi kepada Anggota
                    Kliring  yang  bersangkutan  mengenai  hasil  penjualan  Efek  dimaksud;  selanjutnya
                    dapat mencairkan dan atau menjual Agunan yang di jaminkan Anggota Kliring yang
                    bersangkutan kepada KPEI. Dan juga carry forward atau offsetting hak/kewajiban hari
                    berikutnya.

                    Pemindahbukuan dan Mutasi Rekening
                    Setelah netting DHK yang dilakukan KPEI, maka KSEI akan melakukan penyelesaian
                    kewajiban dan hak dari nasabah, KSEI akan memindahbukukan efek dari penjual ke
                    rekening efek pembeli dan akan memutasi dana dari pihak pembeli ke pihak penjual.

                    VII. Pasar Negosiasi

                    Pasar Negosiasi adalah pasar dimana harga yang terbentuk adalah hasil kesepakatan
                    antara  pihak  pembeli  dan  penjual  secara  umum  pasar  negosiasi  digunakan  oleh
                    perusahaan  untuk  pengalihan  kepemilikan,  crossing,  pemindahbukuan  antar  pihak
                    yang terkait, dan juga alasan lain-nya. Berikut adalah kriteria kriteria utama di pasar
                    negosiasi

                        1.  Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas di Pasar Negosiasi dilakukan melalui proses
                           tawar-menawar secara individual (negosiasi secara langsung) antar Anggota
                           Bursa  Efek  (AB)  atau  antar  nasabah  melalui  satu  AB  atau  antara  nasabah
                           dengan AB yang selanjutnya hasil kesepakatan dari tawar-menawar tersebut
                           diproses melalui JATS
                        2.  Hasil  kesepakatan  tawar-menawar  yang  terjadi  dan  mengikat  menjadi
                           Transaksi Bursa saat dikonfirmasikan oleh AB yang menjadi lawan transaksi
                           (counter party)
                        3.  Anggota Bursa Efek yang belum mempunyai lawan transaksi di Pasar Negosiasi
                           dapat menyampaikan informasi mengenai penawaran jual dan atau permintaan
                           beli  Efek  Bersifat  Ekuitas  di  Pasar  Negosiasi  melalui  tampilan  informasi
                           (advertising)
                        4.  Anggota  Bursa  Efek  yang  memberikan  informasi  penawaran  jual  dan  atau
                           permintaan  beli  melalui  tampilan  informasi  dapat  mengubah  atau
                           membatalkan penawaran jual dan atau permintaan beli tersebut
                        5.  Apabila Harga Transaksi Bursa di Pasar Negosiasi hasil kesepakatan berada di
                           luar batasan Auto Rejection yang ditetapkan di Pasar Reguler, maka Anggota
                           Bursa  Efek  yang  bersangkutan  harus  melaporkan  kepada  Bursa  alasan  dan
                           tujuan dilakukannya transaksi dimaksud, dalam jangka waktu paling lambat
                           hari  Bursa  berikutnya,  menggunakan  kecuali  untuk  saham  dengan  Harga
                           minimum yang berlaku di Pasar Reguler dan Tunai yaitu sebesar Rp50 (lima
                           puluh rupiah)
                        6.  Transaksi  yang  terjadi  di  pasar  negosiasi  tidak  mempengaruhi  perubahan
                           Indeks.















                                                                                                       17
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31