Page 9 - Portfolio Architecture Design Studio 7
P. 9

SISTEM  BANGUNAN








       Bangunan dirancang  menggunakan sistem floatation baja prefabrikasi. Perangkat
       pelampung ini berada di bawah bangunan. Pelampung akan mengikat ke tiang-tiang
       kolom (seperti gambar disamping)  lalu saat permukaan air naik maka pelampung akan
       terdorong naik dan bangunan akan menjadi mengapung.

       Pelampung memiliki ukuran 50x50x40 CM dengan daya apung mencapai 350Kg/M               2.
       penggunaan pelampung dibawah bangunan mencapai 4 tingkat sehingga pelampung
       dapat mengangkat bangunan saat terjadi banjir .
























                                                                           Keadaan bangunan saat terjadi banjir,
          Keadaan bangunan saat tidak terjadi banjir
                                                                           bangunan terangkat menjadi mengapung



                                                  Dimensi beton
                        Tambatan Kapal
     Pin Panjang                                  200x200x60 CM       Pondasi beton
                                Kubus Apung HDPE

                                      Pin Pendek
                                                                     Kolom dalam berupa Baja WF       Kolom luar
  Bout Panjang                                                       400x200x8x13 MM                  berupa beton
    Bout Pendek                                                                                        dengan dimensi
              Mur                                                           Kolom dalam hanya         500x300x40 MM
                                    Penahan Benturan     340 CM             mampu terangkat sampai
      Penahan Tiang / Baja
                                                                            ketinggian 3 meter saja.








          Bangunan Pasar ini menerapkan konsep Amphibi. Konsep ini diharapkan agar bangunan pasar
        dapat bertahan disaat keadaan banjir. metode yang saya gunakan pada bangunan yaitu menerap-
         kan metode Hidrolik.  metode hidrolik ini menggunakan pelampung HDPE yang ditempatkan di
        bawah bangunan. Saat banjir maka air banjir akan masuk ke bawah bangunan dan air akan men-
         dorong bangunan keatas, dan bangunan akan menjadi mengapung.   Selain itu bangunan juga
        menerapkan sistem sustainable seperti konservasi air (WTP) dengan menggunakan air banjir yang
        tertampung dibawah bangunan. sehingga air dapat diolah kembali untuk keperluan bangunan dan
                                 kebutuhan air disekitar dan dilingkungan sekitar.
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14