Page 6 - EBOOK_Introduction Quantum Universe V.2.0
P. 6

Science Pendukung





               Aktivitas Otak


                    Salah satu aktivitas otak yang paling dominan adalah munculnya sinyal-

               sinyal  listrik.  Setiap  kali  berpikir,  otak  bakal  menghasikan  sinyal-sinyal  listrik.

               Bahkan sedang santai pun menghasilkan sinyal-sinyal listrik. Apalagi sedang
               tegang dan stress. Sinyal itu dihasilkan oleh sel-sel yang jumlahnya sekitar 100

               miliar di dalam otak kita. Jadi, sebanyak bintang-bintang di sebuah galaksi.

                    Kalau kita lihat dalam kegelapan, miliaran sel itu memang seperti bintang-

               bintang yang sedang berkedip-kedip di angkasa. Setiap kali sel itu aktif, dia
               bakal berkedip menghasilkan sinyal listrik. Jika ada sekelompok sel yang aktif,

               maka sekelompok sel di bagian otak itu bakal menyala. Di sana dihasilkan

               gelombang  dengan  energi  tertentu.  Bahkan  bisa  dideteksi  dari  luar  batok

               kepala dengan menggunakan alat pengukur gelombang otak, EEG (Elektro
               Ensefalogram)

                    Dari  mana  kedipan  itu  muncul?  Dari  aktifnya  program-program  yang

               tersimpan di inti sel otak. Setiap saat di otak kita muncul stimulasi-stimulasi yang

               menyebabkan  aktifnya  bagian  otak  tertentu.  Misalnya,  kita  melihat  mobil.
               Maka, bayangan mobil itu akan tertangkap oleh sel-sel retina mata kita, dan

               kemudian diubah menjadi sinyal-sinyal listrik yang dikirim ke otak kita. Sinyal-

               sinyal  kiriman  retina  mata  itu  bakal  mengaktifkan  sejumlah  sel  yang

               bertanggung jawab terhadap proses penglihatan tersebut.

                    Demikian pula ketika kita membaui sesuatu. Aroma yang tertangkap oleh
               ujung-ujung saraf penciuman kita bakal dikirim sebagai sinyal-sinyal ke otak.

               Dan sinyal-sinyal itu lantas mengaktifkan sel-sel untuk membangkitkan sinyal-

               sinyal berikutnya. Bahkan dalam keadaan tidur, otak kita masih mengirimkan
               sinyal-sinyal untuk mengatur denyut jantung, pernafasan, suhu tubuh, hormon-
                                                                                                                  Page5
               hormon pertumbuhan, dan lain sebagainya.







                                     Copyrights © 2015  www.KelasDIGDAYA.com
                                                       All Right Reserved
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11