Page 75 - BAHAN AJAR PTERIDOPHYTA
P. 75

Selain  itu  hanya  sedikit  organisme  yang  dapat


                 mempertahankan metabolisme aktif pada suhu yang amat



                 rendah dan amat tinggi. Selain intensitas cahaya, suhu juga


                 berpengaruh  dalam  pertumbuhan  paku.  Tumbuhan  paku



                 menyukai  suhu  yang  sejuk  dan  kelembaban  yang  tinggi


                 (Wahyuningsih,  dkk,  2019).  Menurut  Permana  (2017)


                 dalam  Wahyuningsih  (2019),  mengungkapkan  bahwa



                 tumbuhan  paku  tidak  terlalu  banyak  tumbuh  pada  suhu


                 antara 30-33°C. tumbuhan paku yang tumbuh di wilayah



                 hutan  tropis  memiliki  suhu  udara  antara  21-27°C


                 (Hoshizaki & Moran, 2001).


             2. Kelembapan udara



                     Kelembapan  udara  dianggap  sebagai  unsur  terpenting



                 dalam  penamanan  pakis  (untuk  tanaman  hias),  karena


                 pada  umumnya  pakupakuan  menyukai  daerah  yang


                 kelembapan  udaranya  60%  -  80%  pada  siang  hari  agar



                 daunnya tidak layu. Kelembaban udara menjadi salah satu


                 faktor  abiotik  yang  mempengaruhi  pertumbuhan  paku



                 selain intensitas cahaya dan suhu.






      Pesona Keragaman
         Pteridophyta
                                                                                                               70
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80