Page 28 - ebook Fisika mitigasi petir Gema
P. 28

LISTRIK DINAMIS



       (elektron)  dari  awan  ke  bumi  atau  sebaliknya  untuk  mencapai

       kesetimbangan.  Pada  proses  pembuangan  muatan  ini,  elektron

       bergerak  melewati  udara  sehingga  udara  berperan  sebagai
       penghantar atau hambatan.

            Lalu kenapa petir lebih sering dijumpai ketika hujan? Hal ini

       terjadi karena saat hujan udara mengandung kadar air yang lebih
       tinggi,  dan  saat  inilah  udara  yang  berperan  sebagai  penghantar

       listrik  memilliki  tahanan  yang  lebih  kecil.  Daya  isolasi  udara

       turun, sehingga arus lebih mudah mengalir.

            Kilatan  petir  biasanya  hanya  terjadi  dalam  selang  waktu
       singkat kurang dari satu detik. Meski singkat, namun arus listrik

       yang dihasilkan oleh petir sangat besar mulai dari ribuan ampere

       hingga  200.000  ampere.  Lebih  lanjut  dalam  kajian  arus  petir,
       dikenal adanya istilah arus petir maksimum. Arus petir maksimum

       yaitu  harga  maksimum/puncak  impuls  petir  (Im)  yang  dapar

       menyebabkan tegangan lebih pada tempat sambaran.

            Arus  petir  merupakan  arus  paksa  (impressed  current)  yang
       dianggap  sebagai  sumber  arus  hampir  ideal.  Jika  arus  paksa

       mengalir  melalui  bagian  konduktif,  tegangan  jatuh  (Um)  terjadi

       karena amplitudo arus dan impedansi dari bagian konduktif yang
       membawa arus. Dalam kasus yang paling sederhana, hubungan ini

       dapat  digambarkan  dengan  menggunakan  Hukum  Ohm  dimana

       V=IxR.  Persamaan  ini  pada  peristiwa  sambaran  petir  dapat
       dirumuskan sebagai berikut :



                                                    =                                        (1.4)
                                                         


            Um atau V adalah tegangan jatuh (volt), Im atau I adalah arus

       petir maksimum atau puncak (ampere) dan R adalah tahanan tanah

       (ohm).




                                                     19
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33