Page 16 - produk e-book siap-dikonversi (1)
P. 16

b.  Otot  diafragma  berkontraksi,  sehingga  diafragma  yang  semula  melengkung
                            berubah menjadi datar, volume rongga dada membesar, paru-paru mengembang,

                            tekanan udara paru-paru mengecil, maka udara dari luar masuk ke dalam paru-
                            paru. Mekanisme ini mampu memasukkan udara pernapasan ke dalam paru-paru

                            sekitar 75% pada pernapasan normal.


                         c.  Pada inspirasi kuat, kontraksi otot-otot tambahan yang terletak di leher, mampu
                            mengangkat  sternum  (tulang  dada)  dan  dua  tulang  rusuk  pertama  sehingga

                            memperbesar volume rongga dada.


                     2.  Inspirasi,  merupakan  proses  aktif  yang  dilakukan  oleh  kerja  otot  (memerlukan

                         kontraksi otot).
                         a.  Otot intercostal luar relaksasi, tulang rusuk turun kembali, volume rongga dada

                            menyempit,  paru-paru  mengecil,  tekanan  udara  paru-paru  menjadi  besar,  maka

                            udara keluar dari paru-paru.

                         b.  Otot  diafragma  relaksasi,  sehingga  diafragma  yang  mendatar  berubah  menjadi

                            melengkung  kembali,  volume  rongga  dada  menyempit,  paru-paru  mengecil,
                            tekanan udara paru-paru menjadi besar, maka udara keluar dari paru-paru.

                         c.  Pada  ekspirasi  kuat,  kontraksi  otot  intercostal  dalam  membantu  menarik  tulang

                            rusuk  ke  bawah,  dan  kontraksi  otot  dinding  abdomen  (perut)  menyebabkan

                            diafragma  terdorong  ke  atas,  ke  dalam  rongga  dada,  sehingga  rongga  dada

                            semakin menyempit.
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21