Page 8 - E- modul Pecahan Kelas 4 SD
P. 8
1 Pecahan Biasa
Pecahan biasa merupakan pecahan yang pembilang dan penyebutnya merupakan bilangan
bulat. Ada dua jenis pecahan biasa, yaitu pecahan murni dan pecahan tidak murni. Jika
pembilang kurang dari atau sama dengan penyebut maka disebut pecahan murni. Jika
pembilang lebih besar dari penyebut maka disebut pecahan tidak murni.
3 7
Contoh : merupakan pecahan murni sedangkan merupakan pecahan tidak murni
5 3
2 Pecahan Campuran
Pecahan campuran merupakan pecahan yang pembilangnya lebih besar daripada
penyebutnya, sehingga apabila disederhanakan akan menghasilkan bentuk bulat dan
pecahan.
1
Contoh : 3 merupakan pecahan campuran
2
3 Pecahan Desimal
Pecahan desimal merupakan bentuk pecahan yang nilai penyebutnya adalah 10, 100, 1.000
dan seterusnya. Pecahan desimal biasanya ditandai dengan tanda koma (,)
Contoh: 0,25 artinya 25 bagian dari 1
4 Persen
Persen merupakan bilangan yang dibagi 100 dan dinyatakan dengan lambang %.
50
Contoh: Lima puluh persen atau 50% =
100
5