Page 57 - 0.1 Modul STEM Biologi Dasar
P. 57
55
Struktur dan Fungsi Sel:
Sel adalah makhluk hidup
terkecil dalam organisme
manusia, dan semua struktur
hidup dalam tubuh manusia
terbuat dari sel. Ada ratusan
jenis sel yang berbeda dalam
tubuh manusia, yang bervariasi
dalam bentuk (misalnya bulat,
datar, panjang dan tipis, pendek
dan tebal) dan ukuran. Namun,
semua sel memiliki tiga bagian
utama, membran Plasmodium, sitoplasma, dan nukleus. Membran Plasmodium (sering disebut
membran sel) adalah penghalang fleksibel tipis yang memisahkan bagian dalam sel dari
lingkungan di luar sel dan mengatur apa yang bisa masuk dan keluar dari sel. Secara internal,
sel dibagi menjadi sitoplasma dan nukleus. Sitoplasma (sito- = sel; -Plasmodium = "sesuatu yang
dibentuk") adalah tempat sebagian besar fungsi sel dilakukan. Terlihat seperti jeli buah
campuran, di mana agar-agar berair disebut sitosol; dan buah-buahan yang berbeda di dalamnya
disebut organel. Sitosol juga mengandung banyak molekul dan ion yang terlibat terdapat pada
fungsi sel. Organel yang berbeda juga melakukan fungsi sel yang berbeda dan banyak juga yang
dipisahkan dari sitosol oleh membran. Organel terbesar, nukleus dipisahkan dari sitoplasma oleh
selubung nukleus (membran). Ini berisi DNA (gen) yang mengkode protein yang diperlukan sel
untuk berfungsi.
Secara umum, lingkungan di dalam sel disebut cairan intraseluler (ICF), (intra- = di dalam;
mengacu pada semua cairan yang terkandung dalam sitosol, organel, dan nukleus) sedangkan
lingkungan di luar sel disebut cairan ekstraseluler (ECF). (ekstra- = di luar; mengacu pada semua
cairan di luar sel). Plasmodium, bagian cairan darah, adalah satu-satunya kompartemen ECF
yang menghubungkan semua sel dalam tubuh.
Kegiatan
1. Apa yang dimaksud dengan membran plasma?
2. Apa itu sitoplasma?
3. Apa yang dimaksud dengan cairan intraseluler (ICF) dan cairan ekstraseluler (ECF)?