Page 9 - Bismillah E-modul_Neat
P. 9
URAIAN MATERI PEMBELAJARAN 1
Masyarakat pesisir Madura Pamekasan mempunyai upacara adat yang sering dilakukan
disetiap tahunnya. Apakah kalian tahu upacara adat yang sering dilakukan oleh masyarakat
tersebut? Ayo kita cari tahu dengan membaca teks berikut ini!
Ayo Membaca
Upacara Adat Rokat Tase’ (Petik Laut)
Gambar 1 Tradisi Rokat Tasè’
(Sumber: sahabatbahari.com, diakses 4 November 2021)
Terdapat tradisi atau budaya yang wajib dilakukan bagi masyarakat kawasan pesisir
Madura. Tradisi tersebut bernama petik laut atau dalam budaya masyarakat Madura lebih
dikenal dengan istilah rokat tasè’. Rokat diartikan dengan membuang, menghapus, atau
membebaskan diri dari bala’. Rokat tasè’ adalah sebuah tradisi yang digunakan oleh
masyarakat yang tinggal di pesisir Madura dan sebagian besar dari mereka seorang nelayan.
Tradisi ini juga dilakukan daerah lain bagian pulau Bali dan Jawa dengan istilah nama serta
prosesi yang berbeda.
Tradisi rokat tasè’ berfungsi untuk mencegah bahaya yang terjadi ketika di laut, dan
ungkapan syukur kepada Allah SWT terhadap rezeki yang melimpah ketika melaut, serta
sebagai ritual menambah rezeki. Tradisi rokat tasè’ oleh masyarakat pesisir biasanya
dilakukan satu tahun sekali pada setiap bulan keenam (juni) atau ketujuh (juli). Terkadang
dapat dilaksanakan selama dua kali dalam setahun yaitu selanjutnya pada bulan november.
Hal tersebut dilakukan karena biasanya ikan akan banyak di bulan tersebut sehingga hasil
tangkapan nelayan melimpah. Dalam pelaksanaannya, perahu nelayan akan dihiasi semenarik
mungkin untuk mengangkut sesaji yang berisi tumpeng, ketan berwarna-warni, dan lainnya.
Terdapat juga bendera bunga dan uang diatas perahu sebagai perwujudan rezeki.