Page 5 - Pengayaan Bab 5 Fikih XI
P. 5
Sejarah Peradilan Agama
di Indonesia
Di Indonesia, lembaga peradilan Islam diterapkan seiring berdirinya kerajaankerajaan
Islam. Kerajaan yang menerapkan hukum peradilan Islam di antaranya adalah Kerajaan
Aceh, Kerajaan Demak, dan Kerajaan Mataram Islam. Sistem peradilan Islam digunakan
hingga masa kemerdekaan. Kemudian, pada perkembangannya berganti nama menjadi
Pengadilan Agama di bawah naungan Kementerian Agama (dulu Departemen Agama).
Peradilan Agama di Indonesia mempunyai fungsi untuk menyelesaikan perkara perdata
bagi warga negara Indonesia yang beragama Islam. Misalnya, masalah perkawinan, waris,
wasiat, hibah, wakaf, infak, dan sedekah. Pada tahun 2004, peradilan agama berada di
bawah naungan Mahkamah Agung, sejajar kedudukannya dengan Lembaga Peradilan
Umum, Peradilan Militer, dan Peradilan Tata Usaha Negara. Hal ini terjadi setelah
dikeluarkannya Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang kekuasaan kehakiman.