Page 21 - Pendidikan Pancasila SD Kelas V
P. 21
b. Soepomo
Soepomo menyampaikan rumusan dasar negara Indonesia pada tang-
gal 31 Mei 1945. Rumusan dasar negara oleh Soepomo diberi nama Dasar
Negara Indonesia Merdeka. Berikut isi rumusan dasar negara Indonesia
yang disampaikan oleh Soepomo.
1) Persatuan
2) Kekeluargaan
3) Kesinambungan/keseimbangan lahir batin
4) Musyawarah
5) Keadilan rakyat
c. Ir. Sukarno
Ir. Sukarno menyampaikan rumusan dasar negara Indonesia pada tanggal
1 Juni 1945. Beliau memberikan nama rumusan tersebut dengan sebutan
Pancasila. Berikut isi rumusan dasar negara Indonesia yang disampaikan Sumber: https://bit.ly/3JokI7Z
oleh Ir. Sukarno. Gambar 1.6 Soepomo
1) Kebangsaan Indonesia
2) Internasionalisme atau kemanusiaan
3) Mufakat atau demokrasi
4) Kesejahteraan sosial
5) Ketuhanan Yang Maha Esa
Ir. Sukarno menyampaikan rumusan dasar negara yang disebut Pan-
casila pada tanggal 1 Juni 1945. Oleh karena itu, tanggal 1 Juni ditetapkan
sebagai Hari Lahir Pancasila.
Untuk merumuskan kembali Pancasila sebagai dasar negara Indonesia,
dibentuklah panitia yang beranggotakan sembilan tokoh yang kemudian
disebut sebagai Panitia Sembilan.
Ir. Sukarno sebagai penggagas Pancasila kemudian menjadi ketua-
nya. Panitia Sembilan mengadakan sidang pada tanggal 22 Juni 1945 Sumber: https://bit.ly/3JhNSpr
yang kemudian menghasilkan Piagam Jakarta yang berisi rumusan dasar Gambar 1.7 Ir. Sukarno
negara Indonesia. Berikut rumusan dasar negara yang menjadi bagian dari
Piagam Jakarta.
Tabel 1.1 Pancasila dalam Piagam Jakarta
No. Sila Bunyi Sila
1. Pertama Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
2. Kedua Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Ketiga Persatuan Indonesia
4. Keempat Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
5. Kelima Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Pada tanggal 10–17 Juli 1945, BPUPK resmi dibubarkan dan diganti
dengan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) atau Dokuritsu
Junbi Iinkai.
Bab I Penerapan Nilai-Nilai Pancasila 7
