Page 87 - Geografi SMA Kelas XI Rev
P. 87
pembangunan pelabuhan besar dan kecil yang arif dan bijak untuk kepentingan generasi sekarang
berada di pulau-pulau kecil dan terisolir, tetapi dan yang akan datang.
juga menghubungkannya melalui program tol laut. “Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi
“Dengan konektivitas antarpulau, di harap kan secara arif dan bijak akan membuat kita menjadi
dapat memacu pertumbuhan ekonomi. Selain itu negara yang kuat dan makmur berbasis kekuatan
juga untuk memudahkan mobilitas manusia dan kemaritiman kita. Selamat Hari Maritim Nasional,
barang,” katanya. Menurut Presiden, pulau-pulau mari kita wujudkan Indonesia sebagai poros
terpencil dan masyarakat pantai memiliki potensi maritim dunia. Indonesia yang kuat, maju, dan
perekonomian yang tinggi meski lokasinya jauh dari berkeadilan,” ucapnya. Mengakhiri.
pusat-pusat kegiatan ekonomi nasional. Contohnya
adalah potensi industri pangan yang berbasis laut Layak Jika Mampu Kuasai Lautan
seperti perikanan dan hayati laut, potensi pariwisata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan
maritim, serta potensi industri obat dan suplemen Investasi, Luhut B. Pandjaitan dalam arahannya
kesehatan berbasis kekayaan hayati dan nabati laut. mengatakan sebutan sebagai negara maritim layak
“Ini bisa menjadi basis pertumbuhan ekonomi diberikan kepada Indonesia jika mampu menguasai
Indonesia yang merata ke seluruh pelosok nusan- lautan untuk kejayaan negara dan kesejahteraan
tara,” tandasnya. rakyat.
Guna mendukung upaya tersebut, Presiden “Oleh karena itu, kita harus mampu meraih
menyatakan dukungan ilmu pengetahuan dan ke mampuan mengelola dan memanfaatkan segenap
teknologi (Iptek) menempati posisi sangat stra te gis. sumber daya kemaritiman untuk kemajuan dan
Contohnya adalah pemanfaatan dan pengem bangan kesejahteraan bangsa,” jelasnya.
Iptek di dunia perkapalan dan pertumbuhan indus- Selain itu, menurutnya menjadi negara
tri perkapalan dalam negeri harus terus-menerus kepulauan bagi Indonesia adalah suatu anugerah
diupayakan. dan takdir dari Tuhan yang patut disyukuri karena
“Bukan hanya industri pembuatan kapal kekayaan sumber daya alamnya. Sebagai bangsa
saja, tetapi juga industri jasa perhubungan dan bahari yang besar, Indonesia harus mampu
jasa logistik berskala global harus terus kita mengelolanya dengan penuh tanggung jawab untuk
kembangkan. Kita harus jadi raja di laut kita,” menyejahterakan rakyat dan menjadi bagian dalam
tegasnya. menopang pembangunan ekonomi nasional.
Selain itu, Kepala Negara juga meminta cara Lebih lanjut Menko Luhut mengatakan,
pandang bangsa Indonesia terhadap laut berubah. Presiden pada awal pembentukan kabinet kerja
Menurutnya, laut bukanlah pemisah, tetapi laut mencanangkan visi untuk menjadikan Indonesia
adalah penghubung antarpulau. Laut juga bukanlah sebagai poros maritim dunia. Menurutnya, hal
belakang rumah yang selalu dipunggungi, tetapi tersebut benar karena Indonesia terletak pada
laut adalah halaman rumah tempat menghadap. posisi silang.
“Laut bukanlah tempat untuk membuang yang “Banyak kalangan dan komunitas mener-
tidak kita perlukan, tetapi laut adalah tempat kita jemahkan sebagai kepentingan dan pemahaman-
bersandar hidup. Laut adalah sumber penghidupan nya masing-masing. Akan tetapi, sepertinya yang
di mana banyak rezeki tersimpan di dalamnya. dimaksud Presiden Joko Widodo adalah pengem-
Laut adalah anugerah Tuhan yang harus kita jaga bangan kejayaan Indonesia sebagai negara maritim
harus kita muliakan,” ujarnya. yang kuat dan bangsa bahari yang unggul seperti
Oleh karena itu, Presiden mengingatkan pe- di era nenek moyang kita kembali menjadi pusat
manfaatan kekayaan laut harus dilakukan secara peradaban maritim dunia,” ujar Menko Luhut.
Bab I Posisi Strategis dan Potensi Sumber Daya Alam Indonesia 73