Page 6 - Pengayaan Bab IV Al-Qur'an Hadis MA XII
P. 6
Penjelasan QS. Tāhā [20] Ayat 24–28
Perintah Allah Swt. kepada Nabi
Musa dan Nabi Harun untuk Jikalau Fir’aun mencaci maki
berdakwah kepada Fir’aun dan memarahinya, hatinya
karena Fir’aun melakukan terasa lapang, sehingga
penyimpangan dari tidak mengubah keadaan
kekuasaannya. Maka, sebelum jiwanya untuk mengubah
melakukan dakwah, Nabi Musa pesan dakwah yang telah
berdoa kepada Allah Swt. agar Allah Swt. tetapkan.
dilapangkan jiwanya.