Page 31 - Pendidikan Pancasila SD Kelas IV
P. 31
5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Sebelum kalian memahami lebih dalam mengenai makna sila kelima
Pancasila, yaitu Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, baca-
lah cerita berikut!
Ayo Membaca
Bacalah cerita berikut dengan saksama!
Gotong Royong Memperbaiki Rumah
Hari Minggu kemarin hujan turun sangat lebat. Haikal dan
keluarganya memutuskan untuk tidak pergi berlibur. Ibunya
Haikal sudah menyiapkan kue untuk dinikmati bersama
keluarga sambil berbincang-bincang di ruang keluarga.
Hujan di rumah Haikal belum juga reda, bahkan lebih deras
dari sebelumnya. Tiba-tiba angin bergerak sangat kencang. Sumber: Dokumen penerbit
Haikal melihat suasana di luar rumah dari balik jendela. Haikal
terkejut, ia melihat rumah pamannya yang berada di sebelah rumah Haikal ternyata gentingnya pada
jatuh tersapu oleh angin puting beliung. Haikal segera memberitahu ayah dan ibunya bahwa rumah
paman mengalami kerusakan.
Keesokan harinya, keluarga Haikal bersama seluruh warga desa bergotong royong memperbaiki
rumah paman Haikal. Mereka saling membantu dan bekerja sama agar rumah paman Haikal bisa ditempati
kembali. Paman Haikal sangat senang dan berterima kasih kepada warga desa.
Ayo Kerjakan
Berdasarkan cerita berjudul Gotong Royong Memperbaiki Rumah, jawablah pertanyaan berikut!
1. Apakah sikap warga desa menunjukkan pengamalan sila Pancasila?
2. Pengamalan sila Pancasila yang keberapa?
3. Menurut pendapat kalian, bagaimana makna sila Pancasila tersebut?
Tuliskan jawaban kalian dalam buku tugas!
Apa kalian pernah melakukan gotong royong? Kalian melaku-
kannya dalam rangka apa? Kegiatan gotong royong yang dilakukan
warga desa untuk membenahi rumah paman Haikal merupakan
cerminan sila kelima Pancasila, yaitu Keadilan Sosial bagi Seluruh
Rakyat Indonesia. Keadilan berlaku untuk seluruh lapisan masyarakat,
tanpa membedakan status sosial. Tidak ada perlakuan khusus bagi
kelompok tertentu. Semua mendapatkan perlakuan yang sama
dalam bidang hukum, politik, sosial, ekonomi, dan budaya.
Bab I Penerapan Nilai-Nilai Pancasila 15