Page 27 - Perdagangan Internasional
P. 27

5. Consigment


                                     Yaitu  penjualan  barang  yang  dititipkan  oleh


                              eksportir luar negeri sehingga importir dalam negeri

                              hanya menyetorkan uang sejumlah barang yang telah


                              terjual.  Eksportir  tetap  memegang  hak  kepemilikan


                              atas barang tersebut.


                      2. Devisa



                              Menurut  Undang-Undang  Nomor  24  Tahun  1999

                       tentang Lalu Lintas Devisa dan Sistem Nilai Tukar. devisa


                       merupakan salah satu alat dan sumber pembiayaan yang


                       penting bagi bangsa dan negara. Oleh karena itu, pemilikan

                       dan  penggunaan  devisa  serta  sistem  nilai  tukar  perlu


                       diatur  sebaik-baiknya  untuk  memperlancar  lalu  lintas

                       perdagangan,  investasi,  dan  pembayaran  dengan  luar


                       negeri.  Devisa  dapat  berupa  valuta  asing  yang  nilai


                       kursnya telah ditentukan, surat-surat berharga (obligasi,

                       commercia  papers,  dan  saham),  serta  surat  wesel  luar


                       negeri.  Suatu  negara  memperoleh  devisa  dari  kegiatan

                       ekspor, pinjaman/bantuan luar negeri, pendanaan swasta,


                       hibah, jasa sektor pariwisata, transaks pengiriman uang


                       tenaga kerja di luar negeri, dan pungutan bea masuk.
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32