Page 23 - MODUL FLIP
P. 23

Kedua gerakan bergabung dg DI/TII Jawa Barat (Kartosuwirjo), Gerakan
           DI/TII di Jawa Tengah semakin kuat didukung oleh batalyon 624 yg

           membelot.

           Untuk mengatasi gerakan ini pemerintah membentuk pasukan khusus Yaitu
           Banteng Raiders; pasukan ini melakukan operasi Gerakan Banteng Negara

           dipimpin Letkol. Sarbini, kemudian diganti Letkol. M Bahrun, kemudian Letkol.

           A. Yani.
           pemberontakan dapat ditumpas th 1954. untuk mengatasi Batalyon 624

           dilakukan operasi Merdeka Timur oleh LetKol. Soeharto.



           c. DI/ TII di Aceh – Daud Beureuh.

                 Pemberontakan disebabkan karena ketidakpuasan rakyat Aceh terhadap

           kebijakan pemerintah karena Daerah Istimewa Aceh diubah tmenjadi salah

           satu Karesidenan dibawah Sumatra Utara.
           Ketidakpuasan menyangkut : Otonomi daerah, pertentangan antar golongan,

           ketidak lancaran rehabilitasi dan modernisasi di Aceh.

           20 September 1953 Aceh memproklamirkan sebagai bagian dari wilayah NII
           Kartosuwirjo.

           26 Mei 1959 Aceh diselesaikan dg musyawarah antara Menteri Hardi. SH

           (pemerintah), T. Hamzah & Ali Hasjmy (pemerintah rakyat Aceh), Ayah Gani

           Usman (DI/TII)
           Hasil musyawarah : Aceh berstatus Daerah Istimewa dg hak-hak otonomi luas

           dibidang Agama, pendidikan & peradatan.
   18   19   20   21   22   23   24   25   26