Page 21 - E-MODUL SISTEM PENCERNAAN_Neat
P. 21
20
Pemotongan dan penggilingan makanan, dilakukan secara mekanis oleh gigi dibantu
dengan bantuan saliva.
Peristaltik, gelombang kontraksi otot polos involunter (tak sadar) yang dapat
menggerakkan makanan sehingga tertelandan masuk ke dalam saluran pencernaan.
Digesti, hidrolisis kimia yang dapat menguraikan molekul besar menjadi kecil schingga
mudah diabsorpsi oleh darah.
Absorpsi, pergerakan produk akhir pencernaan dari lumen saluran pencernaan ke dalam
sirkulasi darah dan limfa dapat digunakan oleh sel-sel tubuh.
Defekasi, prosesnya climinasi zat-zat sisa yang tidak tercerna dalam bentuk feses | dari
saluran pencernaan ke luar tubuh.
Sebelum membahas materi lebih lanjut. Simak video berikut ini!
1. Alat Pencernaan Makanan
a. Saluran Pencernaan Manusia
Saluran pencernaan makanan pada manusia terdiri dari beberapa organ berturut-turut
dimulai dari mulut (cavum oris), kerongkongan (esofagus), lambung (ventrikulus), usus halus
(intestinum), usus besar (colon), dan anus. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar
berikut ini.
1) Mulut
Pada mulut, terjadi pencernaan makanan secara mekanis oleh gigi dan kimiawi oleh
enzim amilase (ptialin) yang menguraikan amilum (polisakarida) dapat menjadi maltosa
(disakarida). Bagian bagian penyusun rongga mulut, terdiri dari :
Bibir
Di mulut, terdapat bibir yang berfungsi menerima makanan dan membantu menghasilkan
suara.
Gigi
Gigi Memiliki fungsi untuk menggigit, memotong, menyobek, dan mengunyah makanan.
Struktur gigi terdiri atas tiga bagian, yairu mahkoca/korona (bagiangigi yangterlihat), leher