Page 25 - E-MODUL PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI FLUIDA STATIS KELAS XI FASE F

E-MODUL PEMBELAJARAN FISIKA
E - M O D U L P E M B E L A J A R A N F I S I K A
B E R B A S I S M O D E L
BERBASIS MODEL
P R O B L E M B A S E D L E A R N I N G
PROBLEM BASED LEARNING

Atau

.......(1.7)

Keterangan:
p = Tekanan (N/m²)
p = Tekanan hidrostatsis (N/m²) atau (Pa)
h
m = Massa benda (kg)

ρ = Massa jenis fluida (kg/m³)
g = Percepatan gravitasi (m/s²)
h = Ketinggian/kedalaman (m)
V = Volume benda (m³)
A = Luas permukaan benda (m²)

Contoh sederhana mengenai tekanan hidrostatis dapat dilihat pada wadah
yang berisi air yang dapat dilihat pada Gambar 2.1.

Gambar 1.2 Tekanan hidrostatis pada wadah (Nurhidayat, 2022)

Semakin besar jarak titik ukur dengan permukaan air, maka akan
semakin besar tekanan hidrostatis pada titik tersebut. Fenomena ini dapat
dilihat pada Gambar 1.2, dimana semakin besar ketinggian air, maka akan

semakin besar pula tekanan hidrostatis di dasar bejana. Akibatnya, air akan
muncrat lebih jauh pada bejana sebelah kanan karena tekanan yang lebih
tinggi dibandingkan bejana di sebelah kiri. Prinsip utama pancuran air tidak
hanya melibatkan tekanan hidrostatis, namun juga tekanan dinamis.
Tekanan hidrostatis dalam hal ini adalah tekanan zat cair pada kedalaman
tertentu sebanding dengan kekuatan air yang memancar keluar dari
kedalaman tersebut.

FLUIDA STATIS
F L U I D A S T A T I S 16 16
untuk SMA Kelas XI Fase F
u n t u k S M A K e l a s X I F a s e F